Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Sosial

Berita Tempo Plus

Matahari Berjalan di Godebag

Pondok Pesantren Suryalaya, Tasikmalaya, milad ke-100. Tetap menjadi ikon para pezikir dan terapi narkoba.

19 September 2005 | 00.00 WIB

Matahari Berjalan di Godebag
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

DELAPAN penerjun payung itu membelah langit Suryalaya. Mereka berakrobat membentangkan bendera pesantren selebar 12 X 8 meter. Sesepuh pesantren, Abah Anom, 90 tahun, didampingi Ketua DPR Agung Laksono, menyaksikan dengan saksama. Begitu menjejakkan kaki ke bumi, mereka menyerahkan bendera yang telah dilipat kepada Abah Anom. Abah, yang nama aslinya Ahmad Sohibul Wafa Tajul Arifin, balas menyerahkan wayang golek Gatotkaca dan sebuah cincin kepada setiap penerjun.

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus