Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Pendidikan

Menpan RB soal 700 Dosen CPNS Mundur: Mayoritas karena Penempatan

Menurut laporan sementara, terdapat sekitar 700 calon dosen yang mengundurkan diri.

16 April 2025 | 10.03 WIB

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Rini Widyantini ditemui di kantornya di Jakarta Selatan pada Senin, 17 Maret 2025. TEMPO/Hanin Marwah
material-symbols:fullscreenPerbesar
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Rini Widyantini ditemui di kantornya di Jakarta Selatan pada Senin, 17 Maret 2025. TEMPO/Hanin Marwah

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) Rini Widyantini menyatakan pemerintah sedang mengecek jumlah calon dosen CPNS yang mundur usai dinyatakan lulus dalam seleksi. Menurut laporan sementara yang ia terima, terdapat sekitar 700 calon dosen yang mengundurkan diri.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

“Kami memang mendapat laporan ada sekitar 700 yang mundur, tapi kami masih akan melakukan pengecekan terlebih dahulu,” ujar Rini dalam konferensi pers bersama Kemendiktisaintek dan Kementerian Keuangan di kantor Kemendiktisaintek, Jakarta Selatan, Selasa, 15 April 2025.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Rini menjelaskan mayoritas alasan pengunduran diri tersebut disebabkan oleh persoalan penempatan atau lokasi tugas yang tidak sesuai harapan. Pemerintah, kata dia, tengah mendalami dampak pengunduran diri massal ini terhadap pengisian formasi dosen di perguruan tinggi negeri.

“Saya nanti akan koordinasi dengan Kemendikti dan juga berharap Pak Menteri Pendidikan Tinggi dan Sains dapat mengecek ulang jumlah pastinya serta dampaknya terhadap formasi di kampus-kampus,” kata Rini.

Rini mengingatkan sebagai calon pegawai negeri sipil, para pelamar semestinya siap untuk ditempatkan di mana pun. “Ini yang perlu digarisbawahi, karena pengisian daftar hadir CPNS masih berlangsung di seluruh instansi pemerintah,” ujarnya.

Dinda Shabrina

Lulusan Program Studi Jurnalistik Universitas Esa Unggul Jakarta pada 2019. Mengawali karier jurnalistik di Tempo sejak pertengahan 2024.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus