Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) telah selesai memilih lima dewan pengawas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) periode 2024-2029. Kelima nama Dewas KPK ini ditetapkan melalui rapat pleno di kompleks parlemen Senayan, Jakarta Pusat, Kamis, 21 November 2024.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Berdasarkan suara yang diperoleh dengan mekanisme pengambilan suara terbanyak atau voting, maka Komisi III DPR RI memilih untuk merekomendasikan 5 orang calon dewas pengawas KPK masa jabatan tahun 2024-2029 yaitu Benny Jozua Mamoto, Chisca Mirawati, Wisnu Baroto, Gusrizal, Sumpeno. Setuju?," kata Ketua Komisi III DPR Habiburrokhman dalam ruang rapat komisi.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Setuju," kata para anggota.
Profil 5 Dewas KPK 2024-2029
Berikut ini profil singkat lima dewas KPK terpilih untuk periode masa jabatan 2024-2029.
1. Benny Jozua Mamoto
Benny Jozua Mamoto mendapatkan suara terbanyak, yakni 46 suara. Saat ini, Benny menjabat sebagai Ketua Harian Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas).
Mengutip kompolnas.go.id, Benny lahir di Ngadirejo, Temanggung, Jawa Tengah, pada 7 Juni 1955. Dia merupakan pensiunan Polri dengan pangkat Inspektur Jenderal atau Irjen.
Sebelum menjadi ketua harian Kompolnas, Benny pernah menjabat sebagai Deputi Bidang Pemberantasan Badan Narkotika Nasional pada 2012 hingga 2013.
2. Chisca Mirawati
Chisca memperolah suara yang sama banyaknya dengan Benny, yakni 46 suara. Chisca adalah seorang profesional.
Dia menamatkan studi sarjana hukum di Universitas Padjadjaran Bandung dan Magister Administrasi Bisnis Perbankan & Keuangan di Sekolah Manajemen Maastricht, Belanda.
Chisca telah aktif di industri perbankan sejak 1991 hingga Desember 2018. Jabatan terakhirnya sebagai Direktur Kepatuhan di sebuah bank swasta nasional. Merujuk laman CMKP-Law.com, Chisca diketahui mendirikan firma hukum CMKP pada 2021.
3. Wisnu Baroto
Wisnu Baroto merupakan satu-satunya calon Dewas KPK berlatar belakang jaksa yang lolos hingga seleksi akhir. Pada pemilihan di Komisi III, dia mendapatkan 40 suara dari anggota komisi.
Dia pernah menjabat sebagai Kepala Kejaksaan Negeri Kota Bandung. Wisnu juga pernah menjabat sebagai Kepala Subdit Tindak Pidana Ekonomi dan Pidana Khusus lainnya pada Direktorat Penyidikan Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus.
4. Gusrizal
Gusrizal memperoleh 40 suara dalam pemilihan dewas KPK di Komisi III. Dia merupakan hakim di Pengadilan Tinggi Banjarmasin, Kalimantan Selatan.
Gusrizal merupakan mertua dari pesohor Kiky Saputri. Dia menamatkan program Doktor Hukum Perdata di Universitas Padjajaran pada 2013. Sementara gelar sarjana dan masternya dia peroleh dari Universitas Andalas.
5. Sumpeno
Sama halnya dengan Gusrizal, Sumpeno kuga mendapatkan 40 suara. Sumpeno menjabat sebagai hakim tinggi di Pengadilan Tinggi Jakarta saat ini.
Sebelumnya, dia juga pernah menjadi hakim di Pengadilan Tinggi Denpasar. Adapun jabatannya saat ini adalah Pembina Utama atau IV/e.
Novali Panji Nugroho, Hendrik Khoirul Muhid, Raden Putri dan Rizki Dewi Ayu berkontribusi dalam penulisan artikel ini.
Pilihan Editor: Gibran Hadiri Tanwir I PP Pemuda Muhammadiyah di Jakarta