Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengatakan persiapan untuk perayaan dan upacara HUT RI ke-79 di Ibu Kota Nusantara disingkat IKN akan terus berjalan. Meskipun bersih-bersih dan pemasangan perabot di IKN sudah memasuki tahap akhir, pengerjaan besar konstruksi terus berjalan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“Kalau (persiapan) 17 Agustus enggak ada masalah,” kata Jokowi di IKN, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, dikutip dari keterangan video, Senin, 29 Juli 2024. Berikut beberapa kabar terbaru terkait pelaksanaan upacara 17 Agustus di IKN.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
1. Jokowi Dijadwalkan Didampingi Prabowo Subianto
Pemerintah untuk pertama kalinya berencana menggelar HUT Kemerdekaan RI secara hybrid di IKN dan Jakarta. Jokowi bakal didampingi presiden terpilih Pilpres 2024, Prabowo Subianto memimpin upacara 17 Agustus di IKN. Sementara upacara di Jakarta dipimpin Wakil Presiden Ma’ruf Amin yang didampingi wakil presiden terpilih Pilpres 2024 sekaligus putra sulung Jokowi, Gibran Rakabuming Raka.
Sebelumnya Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono mengatakan akan ada zikir kebangsaan di Jakarta untuk Perayaan HUT RI pada 17 Agustus. Jokowi juga akan menghadiri doa bersama di Ibu Kota Nusantara dalam rangkaian yang sama.
“Zikir di Jakarta. Tapi nanti ada istilahnya doa di IKN juga bapak presiden akan di sana,” kata Heru ditemui di Istana Kepresidenan Jakarta pada Rabu, 24 Juli 2024.
2. Trem Otonom IKN akan Beroperasi
Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi menargetkan trem otonom atau autonomous-rail rapid transit (ART) beroperasi saat perayaan HUT ke-79 Kemerdekaan RI di Ibu Kota Nusantara (IKN) pada 17 Agustus mendatang. Trem otonom merupakan moda transportasi kereta tanpa rel yang dioperasikan menggunakan baterai yang disubstitusikan dengan marka jalan dan magnet.
Budi menyampaikan, operasional trem otonom tahap awal akan berfungsi sebagai kendaraan pengumpan (feeder) bagi peserta upacara di IKN. Moda transportasi kereta tanpa rel ini akan beroperasi di Jalan Sumbu Kebangsaan Barat dan Jalan Sumbu Kebangsaan Timur IKN.
“Saya berharap semua proses ini dapat berjalan sesuai rencana. Dengan begitu, trem otonom sudah bisa beroperasi di IKN pada Hari Kemerdekaan 17 Agustus nanti, sesuai arahan Presiden,” terang Budi Karya dalam keterangan resmi, dikutip Rabu, 31 Juli 2024.
3. Fasilitas Dasar Sudah Selesai
Dalam keterangan di IKN pada Senin, 29 Juli 2024, Jokowi mengatakan bahwa dia sempat mengecek progres perkembangan terakhir dari pembangunan IKN khususnya pembangunan Istana. Mantan Wali Kota Solo ini melihat semuanya masih dalam proses karena masih ada ribuan yang bekerja.
Jokowi menekankan lagi bahwa fasilitas dasar di IKN sudah selesai dibangun seperti listrik, air dan sejumlah peralatan kantor yang dibutuhkan. “Semuanya masih berjalan dan hari ini saya juga akan menerima untuk rapat-rapat di sini, di ruang kerja presiden tapi saya nggak bisa mengajak. Supaya semua yang bekerja nggak terganggu,” katanya.
3. Jokowi Sudah Coba Tidur di IKN
Jokowi mengaku tidak nyenyak tidur pertama kali di Istana Kepresidenan IKN. Pengalaman pertama menjadi alasan kepala negara.
“Tadi malam saya tidur di sini. Nggak nyenyak. Saya ngomong apa adanya,” kata Jokowi seraya tertawa di Istana Garuda IKN, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur pada Senin, 29 Juli 2024, dikutip dari keterangan video yang diterima Tempo. “Ya mungkin pertama kali aja. Masih belum apa ya.. masih belum nyenyak.”
4. Jokowi 2 Hari Berkantor di IKN
Jokowi berkantor di IKN untuk pertama kalinya pada, Senin, 29 Juli 2024. Kepala negara akan menerima tamu dan melakukan audiensi di ruang kerja kantor presiden. “Seperti kegiatan acara harian saat Bapak berkantor di Istana Merdeka Jakarta,” kata Deputi Protokol dan Media Sekretariat Presiden Yusuf Permana melalui pesan singkat kepada Tempo, Senin.
MICHELLE GABRIELA | DANIEL A FAJRI | ERVANA TRIKARINAPUTRI
Pilihan editor: IKN Banjir Insentif Pajak, Sri Mulyani Berharap Tak Hanya Jadi Pemukiman