Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Seni

Sisi lain dari sebuah dukacita

Sri sultan hamengku buwono ix mangkat. dari presiden hingga rakyat kecil turut belasungkawa. mereka mengantarkan ke "peristirahatan" terakhir di makam imogiri. takhta untuk rakyat bukan sebaliknya.

22 Oktober 1988 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

SULTAN Hamengku Buwono IX mangkat, dan tiba-tiba Keraton Yogya nampak lebih dekat. Dengan rakyat yang dua pekan lalu membanjir mengungkapkan belasungkawa, dan pelayat datang dari pelbagai penjuru, pusat Kerajaan Ngayogyakarta Hadiningrat itu menyambut siapa saja -- dari Presiden Republik sampai dengan pedagang pasar. Makam tua (lebih dari tiga abad umurnya) yang terletak jauh di bukit Imogiri itu, meskipun tetap dijaga keangkerannya, juga jadi fokus perhatian. Ke sanalah jasad Sri Sultan dihantarkan, seperti raja-raja Mataram sebelum dia. Dari sana pula aura, keagungan dan wibawa kerajaan -- yang sering disamakan dengan "kekeramatan" -- diteruskan. Terus, sampai ke sudut-sudut paling sederhana dari Istana yang kini tetap terpelihara apik itu. Tapi seperti pada setiap upacara besar, selalu ada sisi lainnya yang sepele dan manusiawi. Juga menyentuh dan kadang-kadang bahkan lucu. Wajah yang wajar dan anekdot yang segar itu secara tak lanngsung memberi sentuhan baru yang hangat kepada latar Keraton yang baru ditinggalkan rajanya itu. Apalagi raja itu, Hamengku Buwono IX, adalah seorang raja modern yang tahu bahwa takhta adalah untuk rakyat, dan bukan sebaliknya.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus