Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Utama Perusahaan Umum Badan Usaha Logistik atau Perum Bulog, Bayu Krisnamurthi, membantah Loc Troi Group memenangi tender tahap III Maret 2024. Menurut dia, perusahaan asal Vietnam itu gagal memenangi tender karena harga penawaran mereka lebih tinggi dibandingkan perusahaan-perusahaan lain.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Bayu menjelaskan, pada tender tahap III Maret 2024, Loc Troi Group mengajukan penawaran dengan harga sebesar US$ 630 sampai US$ 632—tergantung lot atau pelabuhan bongkar di Indonesia. Pada tender periode itu, kata Bayu, pemasok asal Vietnam yang menjadi pemenang salah satunya adalah Vinafood 2 dengan harga US$ 616. “Loc Troi tidak menjadi pemenang pada Tender Tahap III Maret 2024, karena harga yang ditawarkan lebih tinggi dibandingkan peserta lain,” kata Bayu saat dihubungi Tempo, Kamis, 1 Agustus 2024.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kendati gagal memenangi tender pada Maret, Loc Troi Group mengalahkan perusahaan-perusahaan lain pada tender April 2024. Pada tender tahap IV ini, perusahaan itu menang dengan harga US$ 589. Pemenang Vietnam lain pada tender tahap ini yakni Vinafood 1 dengan harga US$ 585 sampai US$ 590, juga tergantung lot atau pelabuhan.
Bulog, mengutip media Vietnam CAFEF, membantah Tan Long Group pernah memenangi tender. Hari mengatakan, impor beras memang tak langsung melalui Tan Long Group, tapi anak perusahaannya, Loc Troi Group. Dia mengaku mendapatkan informasi dari keterangan CEO Tan Long Group, Truong Sy Ba, yang dimuat CAFEF.
Kepada Tempo, Direktur Eksekutif Serikat Demokrasi Rakyat (SDR), Hari Purwanto, menunjukkan data yang dia klaim sebagai tender Bulog tahap III pada Maret 2024. Dalam tabel pemasok (supplier) lot 7, di bawah judul “Vietnam Regular Supplier”, nama “Loc Troi Group Joint Stock Co” memang tercantum di urutan paling atas. Perusahaan itu mengajukan penawaran sebesar US$ 604, lebih rendah dari delapan perusahaan lain yang berada di kisaran US$ 610 sampai US$ 620. Tak ada nama Tan Long Group di ketiga tabel itu.
Dari penelusuran Tempo di media itu, Bulog disebut mengumumkan Loc Troi Group dan perusahaan afiliasinya memenangkan lelang 100 ribu ton beras pada 22 Mei, bukan Maret. Ba menyatakan, Tan Long Group menawarkan harga US$ 15 per ton lebih tinggi dari Loc Troi Group sehingga tidak memenangkan tender. Saat dikonfirmasi, Bayu mengaku tak mengetahui hubungan antara Tan Long Group dan Loc Troi Group.