Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno, angkat bicara soal rencana pemisahan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif yang akan dijalankan pada pemerintahan Prabowo Subianto. Ia bahkan menyatakan telah menyiapkan dua skenario soal pemisahan kementerian itu.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“Jadi tidak perlu berlama-lama, bisa langsung mengeksekusi,” tutur Sandiaga ketika ditemui usai konferensi pers pekanan yang digelar di kantor Kementerian Parekraf, Jakarta Pusat pada Senin, 14 Oktober 2024.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Ia menjelaskan, dua skenario yang dimaksud tertuang dalam dokumen teknokrasi dan materi transisi untuk pemerintahan di bawah kepemimpinan Presiden Terpilih Prabowo Subianto yang akan secara resmi dilantik pada 20 Oktober 2024.
Menurut keterangannya, kabar mengenai rencana pemisahan tersebut menguat baru-baru ini. “Ada informasi yang saya terima dan juga pertanyaan dari beberapa pimpinan, bagaimana jika seandainya dipisah seperti 2014-2019 di mana kita punya Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf),” kata Sandi, merujuk pada periode pertama kepemimpinan Presiden Jokowi.
Ia meyakini bahwa rencana tersebut telah menjadi pertimbangan yang matang oleh pihak-pihak yang berwenang. ia juga percaya bahwa wacana pemisahan tersebut didasarkan pada masukan dari sejumlah pelaku parekraf yang terjun langsung untuk menekuni bidangnya.
Sehingga, menurut dia, rencana itu tidak akan menghambat tercapainya target pertumbuhan ekonomi sebesar 8 persen yang ingin dicapai di era pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
“Dan saya percaya bahwa pemisahan ini dilandasi keputusan fundamental yang ada harapan agar fokus kementerian bisa diberikan kepada 13 subsektor pariwisata dan 17 subsektor ekonomi kreatif,” ucapnya melanjutkan.
Lebih lanjut, Sandi juga menyatakan kesiapan tersebut skenario tersebut termasuk juga untuk pembagian lokasi administrasi. “Dari segi kantornya juga sudah, kita bisa melihat kan ada sebagian yang di sini (Balairung Kementerian Parekraf), ada sebagian di Menara Merdeka di belakang,” katanya.
Ia menyebutkan bahwa, nantinya, area Balairung di gedung Sapta Pesona dapat digunakan oleh Kementerian Pariwisata. Sedangkan, Kementerian Ekonomi Kreatif dapat menempati Menara Merdeka yang berlokasi di belakang gedung Sapta Pesona.
Adapun, pembagian untuk deputi yang dibawahi, berdasarkan skenario tersebut, tinggal menyesuaikan. “Semua telah kami siapkan,” kata Sandiaga.