Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Bisnis

Tuntutan Serikat Pekerja Imbas Kecelakaan Berulang Smelter Nikel ITSS Morowali: Audit Menyeluruh, Hentikan Operasi

Kalangan buruh bereaksi setelah ledakan kembali terjadi di smelter nikel milik PT ITSS di Kawasan Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP) Sulawesi Tengah.

14 Juni 2024 | 17.37 WIB

Kebakaran di PT Indonesia Tsingshan Stainless Steel (ITSS), Morowali, Sulawesi Tenggara, 24 Desember 2023. Kebakaran di salah satu pabrik pengolahan atau smelter nikel milik PT ITSS diakibatkan oleh ledakan tungku. Foto: Istimewa
Perbesar
Kebakaran di PT Indonesia Tsingshan Stainless Steel (ITSS), Morowali, Sulawesi Tenggara, 24 Desember 2023. Kebakaran di salah satu pabrik pengolahan atau smelter nikel milik PT ITSS diakibatkan oleh ledakan tungku. Foto: Istimewa

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta - Kalangan buruh bereaksi setelah ledakan kembali terjadi di smelter nikel milik PT Indonesia Tsingshan Stainless Steel (ITSS) di Kawasan Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP), Sulawesi Tengah. Insiden teranyar itu terjadi pada Kamis malam, 13 Juni 2024. Dua pekerja dilaporkan mengalami luka-luka dan dilarikan ke rumah sakit.

Ketua Serikat Buruh Industri Pertambangan dan Energi (SBIPE) IMIP, Henry Foord Jebss, mendesak pemerintah mengaudit total smelter yang beroperasi di kawasan tersebut. Pasalnya, insiden kecelakaan kerja di IMIP terjadi berulang kali. Bahkan di IMIP, ia menuturkan, ledakan besar yang merenggut nyawa 21 pekerja pernah terjadi pada 24 Desember 2023.

"Audit menyeluruh harus dilakukan tim independen yang melibatkan serikat buruh, sebagaimana tuntutan kami setelah tragedi ITSS Desember lalu," kata Henry melalui keterangan tertulis, Jumat, 14 Juni 2024.

Serikat Pekerja juga mendesak perusahaan bertanggung jawab atas kejadian Kamis malam, 13 Juni 2024. Semua korban, kata dia, harus dipenuhi seluruh haknya. Pasalnya, menurut Henry, ada korban tragedi ledakan pada Desember  2023 yang penangannnya belum tuntas. "Kami sedang mendampingi para korban untuk memastikan hak mereka dipenuhi pihak perusahaan," ujarnya.

Kecelakaan kerja di ITSS juga disorot Serikat Pekerja Industri Morowali dan Konfederasi Persatuan Buruh Indonesia (SPIM-KPBI). Ketua Harian DPP SPIM-KPBI, Rudin M, menuntut agar Departemen Ferosilicon PT ITSS bertanggung jawab penuh. Ia juga meminta agar departemen tempat kecelakaan kerja Kamis malam itu ditutup.  "Kami minta agar ditutup dan tidak dioperasikan lagi," tutur Rudin.

Pasalnya kecelakaan kerja berulang di ITSS menunjukkan bobroknya sistem kesehatan dan keselamatan kerja (K3) di perusahaan tersebut. Selain itu, kecelakaan terjadi lantaran lemahnya pengawas ketenagakerjaan di Kawasan IMIP. "Buruknya sistem K3, berakibat fatal bagi kesehatan dan keselamatan buruh," kata dia.

Diberitakan sebelumnya, kecelakaan kerja di ITSS terjadi pada Kamis, 13 Juni 2024, pukul 22.00 WITA.  Manager Media Relations PT IMIP Dedy Kurniawan mengonfirmasi hal tersebut. Namun, ia membantah kecelakaan terjadi karena ledakan tungku smelter.

"Bukan ledakan smelter, tapi semburan uap panas ketika karyawan melakukan pembersihan terak baja yang terdapat di lantai pabrik," ujar Dedy melalui keterangan tertulis, Jumat, 14 Juni 2024. Ia juga mengklaim kondisi dua korban sudah membaik setelah mendapat perawatan medis di RSUD Bungku, Morowali, Sulawesi Tengah.

Lebih lanjut, Dedy menuturkan, kecelakaan kerja itu terjadi ketika sejumlahh karyawan membersihkan lantai pabrik dari ceceran terak baja. Untuk mempermudah proses pembersihan, dilakukan pemotongan terak baja tersebut. Usai dipotong, tiba-tiba salah seorang karyawan menyiram air pada terak baja yang baru saja dipotong dengan maksud untuk mempercepat proses pendinginan. Akibatnya, terjadi semburan uap panas dan mengenai dua orang karyawan.

"Saat ini, penanganan yang dilakukan oleh pihak tim safety IMIP adalah melakukan investigasi kecelakaan kerja di tempat tersebut," kata Dedy.

Pilihan Editor: PT IMIP Klaim Kecelakaan Kerja di Smelter ITSS Bukan Ledakan Tungku Smelter

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600
close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus