Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Kesehatan

Bakar Lemak dengan Membersihkan 6 Area Rumah Berikut

Buat yang malas berolahraga di akhir pekan, tetap bakar lemak dengan cara membersihkan area rumah berikut. Sambil berolahraga, rumah pun bersih.

9 Februari 2020 | 06.10 WIB

ilustrasi bersih-bersih rumah (Pixabay.com)
Perbesar
ilustrasi bersih-bersih rumah (Pixabay.com)

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta - Dalam bukunya yang berjudul The Complete Book of Clean, Toni Hammersley menunjukkan area rumah yang ternyata menyimpan banyak debu dan kotoran. Demikian dilansir dari Huffington Post.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Ada cara alternatif buat yang merasa malas untuk melakukan olahraga berat di akhir pekan namun tetap ingin membakar lemak, yakni membersihkan salah satu atau bahkan keenam area rumah di bawah ini.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Tirai jendela
Area yang kerap terlihat bersih ini ternyata menyimpan banyak sekali debu dan kotoran. Untuk menghilangkan debu membandel yang menempel pada tirai jendela, gunakan cairan pembersih dan kain katun. Gunakan kain untuk membersihkan bagian yang cukup sulit dijangkau dan penyedot debu untuk bagian bawah tirai jendela.

Kerangka kasur
Kerangka kasur yang terbuat dari kayu, logam ringan atau bahan modern lain juga tidak lepas dari debu dan kotoran. Untuk menghilangkan debu dan kotoran yang kemungkinan terhirup selama beristirahat, gunakan kain berbahan katun dan cairan pembersih.

Lubang ventilasi
Asap dan minyak menghiasi lubang ventilasi yang berada di atas kompor. Oleh sebab itu, bersihkan lubang ventilasi secara rutin minimal tiga bulan sekali agar kotoran tersebut tidak masuk ke dalam. Semprotkan cairan pembersih pada panel lubang ventilasi. Cairan pembersih yang digunakan bergantung pada bahan panel, misalnya cairan pembersih yang mengandung cuka untuk bahan logam. Setelah itu, lap dengan kain katun bersih. Anda juga dapat mengganti cairan pembersih mengandung cuka dengan cairan pembersih buatan sendiri. Campurkan beberapa sendok makan baking soda dengan air bersih, aduk hingga rata dan siap digunakan.

Wadah pisau
Selesai menggunakan pisau, Anda pasti langsung mencucinya hingga bersih. Bagaimana dengan wadahnya? Bukan hanya debu, sisa-sisa makanan yang menempel pada pisau juga dapat mengendap di dalam wadah, terutama yang terbuat dari kayu. Untuk membersihkan kotoran membandel pada wadah pisau, Anda dapat menggunakan tisu atau kain katun. Cukup dibasuh dengan air bersih saja, jangan gunakan cairan pembersih. Zat kimia berbahaya yang terkandung di dalam cairan pembersih kemungkinan mengendap pada wadah pisau.

Tempat sampah
Tidak peduli seberapa sering Anda menggunakan plastik untuk membungkus tempat sampah, akan ada saja kotoran yang mengendap pada bagian bawah. Kuncinya adalah mencuci tempat sampah secara rutin. Saat mencuci, pastikan mengenakan sarung tangan agar bakteri jahat tidak menempel di tangan. Jika dirasa sudah bersih, keringkan. Lebih baik dikeringkan di bawah sinar matahari untuk membunuh kuman yang masih menempel atau dikeringkan dengan kain sambil disemprot disinfektan.

Kondensator kulkas
Membersihkan kondensator kulkas secara rutin, setidaknya tiga bulan sekali, mampu membuat kulkas bekerja jauh lebih efisien, mengurangi daya, dan memperpanjang usia kulkas tersebut.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus