Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Rwanda terletak di bagian tengah Afrika Timur, berbatasan dengan Uganda di sebelah utara, Tanzania di sebelah timur, Burundi di sebelah selatan, dan Republik Demokratik Kongo di sebelah barat.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Ibukota Rwanda adalah Kigali, yang juga merupakan kota terbesar di negara ini. Kigali terletak di wilayah tengah Rwanda. Bahasa resmi di Rwanda adalah Kinyarwanda, tetapi bahasa Inggris dan bahasa Prancis juga banyak digunakan, terutama dalam konteks pemerintahan, bisnis, dan pendidikan.
Destinasi Wisata Rwanda
Rwanda terkenal dengan keindahan alamnya. Pariwisata ekowisata menjadi sektor yang berkembang pesat di Rwanda.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Meskipun ukurannya yang kecil, Rwanda memiliki banyak destinasi wisata menarik yang dapat dikunjungi. Berikut adalah beberapa wisata populer di Rwanda:
1. Taman Nasional Volcanoes
Taman Nasional ini terkenal karena populasi gorila gunungnya yang terancam punah. Pengunjung dapat melakukan trekking untuk melihat gorila di habitat alami mereka. Pengalaman ini sangat langka dan menjadi daya tarik utama di Rwanda.
2. Danau Kivu
Danau Kivu adalah salah satu danau terbesar di Afrika dan merupakan tujuan wisata populer di Rwanda. Pengunjung dapat menikmati pemandangan yang indah, melakukan kegiatan air seperti menyelam, berperahu, atau hanya bersantai di tepi danau.
3. Kigali
Kigali adalah ibu kota Rwanda dan menawarkan berbagai atraksi budaya dan sejarah. Anda dapat mengunjungi Museum Genosida Rwanda untuk mempelajari lebih lanjut tentang sejarah genosida Rwanda yang tragis. Juga, ada pasar seni lokal, restoran, dan pusat perbelanjaan yang menawarkan pengalaman modern kota.
4. Taman Nasional Akagera
Taman Nasional ini adalah tempat yang sempurna bagi para pecinta satwa liar. Anda dapat melakukan safari untuk melihat berbagai spesies binatang, termasuk singa, jerapah, zebra, dan banyak lagi.
5. Hutan Nyungwe
Hutan Nyungwe adalah hutan hujan tropis yang luas di Rwanda dan merupakan salah satu area yang paling terawat di Afrika. Pengunjung dapat melakukan trekking di hutan untuk melihat primata seperti kera colobus dan simpanse, serta menikmati pemandangan yang menakjubkan.
Kuliner Khas Rwanda
Rwanda memiliki sejumlah kuliner yang khas dan lezat. Makanan di Rwanda sering kali mencerminkan tradisi dan budaya lokal. Berikut adalah beberapa kuliner populer di negara Rwanda:
1. Ugali
Ugali adalah hidangan pokok di Rwanda, juga dikenal dengan nama "posho" atau "fufu" di negara-negara lain di Afrika. Ini adalah adonan tepung jagung atau millet yang dimasak hingga menjadi konsistensi yang padat. Ugali sering disajikan dengan sup, sayuran, atau daging.
2. Ibihaza
Ibihaza adalah hidangan ikan yang populer di Rwanda. Biasanya ikan bakar atau diasap dan disajikan dengan nasi atau ugali. Hidangan ini sering kali diberi bumbu dengan rempah-rempah dan bawang untuk memberikan cita rasa yang kaya.
3. Isombe
Isombe adalah hidangan yang terbuat dari daun ubi jalar atau daun manioka yang diolah dengan minyak kelapa, bawang merah, bawang putih, dan rempah-rempah lainnya. Hidangan ini memiliki rasa yang unik dan biasanya disajikan sebagai pelengkap untuk hidangan utama seperti nasi atau ugali.
4. Inyama
Inyama adalah hidangan daging panggang yang populer di Rwanda. Daging sapi atau daging kambing biasanya diasinkan terlebih dahulu dengan rempah-rempah, lalu dipanggang di atas bara api hingga matang. Inyama sering disajikan dengan nasi, ubi jalar, atau sambal pedas.
Selain itu, Rwanda juga memiliki sejumlah hidangan penutup tradisional seperti akarabo (kue yang terbuat dari ubi jalar), ubunyobwa (kue kacang yang manis), dan umutsima (kue jagung manis).
THE CULTURETRIP | CNN | BROOKING.EDU
Pilihan editor : Menengok Rwanda, Negara yang Merdeka dari Belgia 61 Tahun Silam