Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Pesawat terbang jadi moda tranportasi andalan untuk liburan terutama untuk tujuan luar negeri. Tapi masih diperlukan waktu berjam-jam sebelum sampai di destinasi utama liburan. Sebab itu penting untuk tetap nyaman dan terhibur selama penerbangan jarak jauh.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Skyscanner, layanan pelacakan penerbangan online, memberikan beberapa tips untuk wisatawan selama penerbangan yang bisa menghabiskan waktu hingga 19 jam. Hal pertama yang disarankan adalah memesan tempat duduk di pesawat jauh sebelum tanggal keberangkatan. Jika lebih awal, bisa mendapatkan pilihan tempat duduk yang lebih banyak.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Sedangkan untuk posisi tempat duduk, perusahaan itu menyarankan utuk memilih kurisi di lorong. Posisi tersebut memberi wisatawan lebih banyak ruang untuk meregangkan kaki mereka.
Selain itu, agar tidak terganggu dengan bayi atau anak-anak yang menangis, sebaiknya pilih temapt duduk di bagian belakang. Sebagian besar tempat duduk bagian depan yang lebih luas diperuntukkan untuk bayi dan balita.
Selanjutnya tentang pakaian dan barang bawaan. Skyscanner menyarankan wisatawan untuk menggunakan pakaian yang sesuai dan nyaman selama penerbangan jarak jauh.
"Ingat, duduk diam dan terpampang oleh sistem pendingin udara yang kuat bisa menjadi dingin, jadi mengenakan beberapa pakaian longgar sangat ideal untuk menyesuaikan suhu saat Anda terbang," ujar Catherine McGloin, pakar perjalanan Skyscanner seperti dilansir dari laman Daily Express.
Hindari memakai perhiasan atau simpan di dalam koper. Jangan lupa memakai sepatu dengan ujung tertutup, dan pastikan tidak memakai alas kaki yang terlalu ketat karena kaki bisa membengkak di ketinggian.
Saat mengemas barang-barang, wisatawan disarankan untuk memiliki peralatan yang dapat membantu tidur selama penerbangan. Misalnya selimut berbahan ringan, masker mata dan bantal perjalanan berkualitas tinggi dapat membantu mengurangi jet lag.
Beberapa ahli juga menyarankan untuk membawa beberapa perlengkapan mandi dasar. Seperti sikat gigi dan pasta gigi agar merasa segar begitu mendarat.
Terakhir, organisasi tersebut juga mengingatkan wisatawan bahwa penting untuk tetap aktif di pesawat. Duduk berjam-jam di pesawat tentu tidak nyaman. Sekekali bangun dan berjalan mondar-mandir di lorong.
Cara itu tidak hanya membantu wisatawan tetap terjaga dan nyaman. Tapi juga membantu mengurangi Deep Vein Thrombosis atau DVT yang menyebabkan tidak cukup darah mengalir ke kaki. Kalau tidak dapat meninggalkan tempat duduknya, lakukan senam kaki untuk mencegah masalah tersebut.
Pilihan editor: 6 Mitos dan Fakta Tetap Nyaman Selama Penerbangan Jarak Jauh