Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Tangerang Selatan - Seorang bocah ditemukan meninggal di apartemen yang ada di wilayah Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan. Bocah yang sempat dikabarkan hilang tersebut diduga terjatuh dari lantai 18 apartemen pada Senin, 23 Desember 2024.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Iya kejadiannya dari lantai 18 Tower B, tertingginya itu lantai 29," ujar seorang sekuriti yang enggan disebutkan namanya, Rabu, 25 Desember 2024.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Satpam itu tidak mengetahui persis kronologi kejadian tersebut termasuk status kepemilikan unit apartemen yang dihuni korban. "Penghuni atau pengunjungnya saya kurang tahu. Dia bisa jadi penghuni tapi dia sewa, atau memang penghuni benar-benar tapi tidak sewa. Susah bedainnya mana penghuni sama owner yang punya unit,” ujarnya.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi menjelaskan, pihaknya masih mendalami kejadian bocah tewas terjatuh dari lantai 18 apartemen di Tangerang Selatan. “Lagi didalami oleh polsek. Nanti tunggu laporan lengkapnya ya perihal kejadiannya kemarin. Untuk lebih detailnya masih dicek oleh petugas kami dari polsek Pondok Aren di TKP,” ujar Ade Ary.
Dia mengatakan seseorang yang diduga sebagai pengasuh sempat mencari keberadaan anak perempuan tersebut. ART itu juga meminta pertolongan oleh petugas keamanan yang ada di lokasi untuk membantu mencari anak tersebut.
Saat itu, ART menemukan tubuh momongannya dalam kondisi sudah tergeletak tak sadarkan diri di rerumputan halaman apartemen. "Sekuriti sedang melakukan patroli dan bertemu dengan pembantu yang mencari anak hilang, kemudian membantunya mencari, lalu asisten rumah tangga tersebut melihat anak itu sudah dalam kondisi tengkurap di rumput," ujar Ade.
Setelahnya, petugas keamanan langsung memanggil ambulans untuk membawa tubuh anak itu ke Rumah Sakit Pondok Indah (RSPI) Bintaro. Nahas, nyawa korban tak dapat diselamatkan.
Saat ini, kata Ade Ary, jasad tubuh korban sudah dibawa ke rumah duka yang berada di Palembang, Sumatera Selatan. "Setelah itu, anak tersebut setelah dikafani di bawa dari RSPI menuju bandara oleh keluarga menuju Palembang," tuturnya.
Pilihan Editor: Gatot Kaca dan Pandawa Lima di Era Pimpinan Baru KPK
Foto 
