Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Politik

Ada ’Intel’ di Kantor Tebet

14 Desember 2009 | 00.00 WIB

Ada ’Intel’ di Kantor Tebet
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

SEKITAR seribu orang berkumpul sambil membawa bendera, spanduk, dan poster. Ada yang bertulisan, ”Pemberantasan korupsi yes; makar no”. Yang lain berbunyi, ”Nunggangi Century, makar”. Rabu pagi pekan lalu, ketika Koalisi Masyarakat Antikorupsi (Kompak) berdemonstrasi di Monas menentang pemerintah, mereka yang pro-Susilo Bambang Yudhoyono berkumpul di Bundaran Hotel Indonesia. Mereka berorasi, menyanyi, bahkan main kuda lumping.

”Ini aksi mendukung Presiden dalam memberantas korupsi,” kata Akhmad Suhaini, Koordinator Aliansi Rakyat untuk SBY atawa Arus. Ikut berdemo di tempat itu kelompok Gerakan Antikorupsi dan Aliansi Kepedulian Rakyat untuk Kemapanan Bangsa alias Akrab.

Beberapa hari sebelum aksi memperingati Hari Antikorupsi Sedunia itu memang berembus kabar akan ada demonstrasi tandingan. Apalagi sehari sebelum aksi Kompak, Irfan Gani, Ketua Presidium Nasional Komunitas Muda Indonesia, menggelar konferensi pers di Jakarta. ”Ada cara lebih santun dan cerdas untuk menyampaikan pendapat kepada penguasa, selain turun ke jalan,” katanya.

Komunitas Muda Indonesia memang dekat dengan Yudhoyono. Ketua dewan pembina organisasi ini adalah Mohammad Jafar Hafsah, politikus Demokrat. Djali Yusuf, salah satu anggota dewan pembina, adalah Ketua Task Forces pemenangan pasangan Yudhoyono-Boediono dalam pemilihan umum lalu.

Tapi Djali membantah jika dikatakan Komunitas Muda Indonesia hendak menggembosi aksi Kompak. ”Kami cuma mengimbau agar jangan sampai terjadi konflik,” katanya.

Organisasi lain yang juga membela Yudhoyono adalah Badan Musyawarah Masyarakat Betawi. Lembaga yang beranggotakan lebih dari 90 organisasi massa Betawi ini memasang spanduk di seantero Jakarta sejak Senin pagi pekan lalu—dua hari sebelum Hari Antikorupsi Sedunia. Beberapa spanduk itu berbunyi, ”Warga Jakarta cinta damai, hati-hati provokator”. Ada juga yang menyinggung kasus Century: ”Jangan fitnah, bicara fakta”.

”Kami putuskan membuat spanduk beberapa hari sebelum demo,” kata Aziz Khafia, Wakil Sekretaris Jenderal Badan Musyawarah. ”Tapi kami tidak menginstruksikan soal demo. Masing-masing ormas boleh ikut demo asal tertib.”

Ruwandi, Koordinator Akrab, mengaku kelompoknya diajak turun ke lapangan oleh Aliansi Rakyat untuk SBY. Untuk demo di Hotel Indonesia, mereka beberapa kali berkoordinasi di Tangerang dan Tebet. Cuma, dia membantah jika disebutkan aksinya itu berkaitan dengan upaya menggembosi demo antikorupsi. ”Lah, kami kan juga dukung gerakan antikorupsi, termasuk mendukung Panitia Khusus Century, kok,” katanya.

Menurut Fadjroel Rachman, aktivis Kompak, demo-demo tandingan yang digelar Rabu pekan lalu tak menggembosi aksi yang diadakan kelompoknya. Bagi Fadjroel, yang sesungguhnya membikin kempis penentang Yudhoyono adalah pidato Presiden yang menyatakan akan ada gerakan makar menunggangi demo antikorupsi.

Koordinator Divisi Kampanye Aliansi Nasional Bhinneka Tunggal Ika, Awigra, punya cerita lain. Kantor mereka di Tebet Barat, Jakarta Selatan, pada Senin pekan lalu, disatroni sekelompok laki-laki dewasa. Tak memaksa masuk kantor, mereka hanya bergerombol di seberang jalan sejak pagi hingga malam. ”Mereka seperti intel,” kata Awigra. Seorang dari mereka sempat bertanya, ”Benar akan ada rapat besar di sini?” Kata Awigra, ”Nanya-nya seperti polisi.”

Philipus Parera

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600
Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus