Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Pendidikan

Hari Nyepi, Jokowi Ajak Masyarakat Luruhkan Dendam dan Amarah

Hari Raya Nyepi, menurut Jokowi, juga merupakan sarana untuk kembali membangun optimisme dan semangat dalam membangun bangsa.

14 Maret 2021 | 09.32 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Presiden Jokowi menghadiri perayaan Dharmasanti Hari Raya Nyepi Tahu Baru Saka 1939 di GOR Ahmad Yani, Mabes TNI, Cilangkap, 22 April 2017. Tempo/Amirullah

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi menyampaikan ucapan Selamat Hari Raya Nyepi kepada seluruh Umat Hindu yang merayakannya di Tanah Air.

Presiden mengajak masyarakat untuk memaknai Hari Raya Nyepi Tahun Baru Saka 1943 dengan  introspeksi diri dan membersihkan jiwa dari segala perilaku yang tidak baik.

"Dalam hening dan sepi, kita menyelam ke lubuk hati, merenungkan karunia hidup dari Sang Pencipta. Maka meluruhlah amarah, dendam, dan rasa dengki," ujar Jokowi lewat akun Instagram @jokowi, Ahad, 14 Maret 2021.

Hari Raya Nyepi menurut Kepala Negara juga merupakan sarana untuk kembali membangun optimisme dan semangat dalam membangun bangsa. "Dan kita pun bangkit dengan penuh semangat dan optimisme," tuturnya.

Saat Nyepi, agenda Jokowi hanya tercatat intern sebagaimana disampaikan Biro Pers, Media dan Informasi Sekretariat Presiden, Ahad, 14 Maret 2021.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus