Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Difabel

Ini Janji Hanum Rais dan Kirana Larasati Ini Bila Difabel Nyoblos

Musim politik sudah tiba. Intip janji calon legislatif Hanum Rais dan Kirana Larasati untuk difabel yang ikut nyoblos pada pemilu.

21 Februari 2019 | 18.45 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Hanum Rais. Instagram hanumrais

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Calon legislatif dari Partai Amanat Nasional, Hanum Rais menjanjikan share APBD khusus bagi penyandang disabilitas di daerah pemilihannya bila berhasil masuk bursa caleg pada pemilihan umum legislatif, 17 April mendatang. Share APBD ini dijanjikan Hanum Rais untuk bidang pendidikan.

Baca: Kata Hanum Rais soal Surat Ajakan Nonton Bareng Hanum & Rangga

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Saya akan share APBD bagi penyandang disabilitas, khususnya di bidang pendidikan," ujar Hanum Rais dalam diskusi "Jangan Alergi Politik" yang dilaksanakan di Yan Kedai Kopi, Jalan Wahid Hasyim nomor 57, Jakarta Pusat, Rabu 20 Februari 2019.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Janji ini disampaikan Hanum agar pemilih dengan disabilitas mau menggunakan hak suaranya pada Pilpres dan Pileg mendatang. Ia mengimbau, agar penyandang disabilitass tidak alergi pada politik dan mau memilih siapa calon yang dipercaya untuk membawa amanah bagi pemenuhan hak penyandang disabilitas.

Artis yang maju sebagai caleg dari PDIP, Kirana Larasati berpose saat menghadiri konferensi pers perayaan 90 tahun Sumpah Pemuda di Gedung DPP PDIP, Menteng, Jakarta, Selasa, 23 Oktober 2018. ANTARA

Selain Hanum, ada pula caleg dari Partai PDI Perjuangan, Kirana Larasati yang mulai menyampaikan pandangan tentang pemilih dari kalangan penyandang disabilitas. Berbeda dengan Hanum yang janjikan share APBD di bidang pendidikan, Kirana memilih tidak membedakan program bagi pemilih dengan disabilitas dan non disabilitas.

"Saya fokus pada isu pemberdayaan perempuan, agar mereka memiliki kemandirian dan dalam hal ini saya justru tidak ingin membedakan program bagi penyandang disabilitas atau non disabilitas," ujar Kirana.

Kirana yang masuk bursa dapil I Jawa Barat ini yakin, program bagi penyandang disabilitas yang sudah dijalankan pemerintahan Jokowi tepat sasaran. "Kita semua bisa melihat bagaimana keberhasilan program pemenuhan hak penyandang disabilitas mulai dari penyediaan infrastruktur bagi difabel hingga Asian Para Games," ujar Kirana.

Baca: Nonton Hanum & Rangga, Sandiaga Uno: Bikin Baper

Kedua artis ini pun menghimbau kepada seluruh calon pemilih, terutama pemilih muda jangan sampai alergi pada politik dan memutuskan untuk Golput. Wacana ini muncul di antara kedua caleg lantaran meingkatnya jumlah pemilih Golput sejak pemilihan langsung tahun 2004. "Salah satu survei menyebutkan, pemilih yang memilih untuk golput meningkat dari 23 persen sejak pemilu langsung tahun 2004 menjadi 30 persen pada Pemilu 2019," ujar Hanum Rais.

 

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus