Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Politik

Jokowi: Saya melihat Pangudi Luhur ini bukan asal Sandiaga

Jokowi mendapatkan dukungan dari alumni Pangudi Luhur, sekolah menengah atas bekas Sandiaga Uno.

7 Februari 2019 | 07.47 WIB

Calon presiden Joko Widodo menerima cinderamata berupa sapu lidi dari perwakilan Alumni Pangudi Luhur BerSATU di Soehanna Hall, The Energy Building, SCBD, Jakarta, Rabu malam, 6 Februari 2019. TEMPO/Budiarti Utami Putri.
Perbesar
Calon presiden Joko Widodo menerima cinderamata berupa sapu lidi dari perwakilan Alumni Pangudi Luhur BerSATU di Soehanna Hall, The Energy Building, SCBD, Jakarta, Rabu malam, 6 Februari 2019. TEMPO/Budiarti Utami Putri.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Calon wakil presiden nomor urut 02 Sandiaga Uno merupakan alumni Pangudi Luhur Jakarta angkatan 1987. Namun, beberapa lulusan sekolah menengah atas ini dari berbagai angkatan tersebut membuat acara deklarasi dukungan kepada calon presiden nomor urut 01, Joko Widodo atau Jokowi.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Kendati begitu, Jokowi enggan mengaitkan dukungan para alumni pangudi luhur dengan Sandiaga. "Kalau saya melihat Pangudi Luhur ini bukan asal Sandiaga Uno, tapi yang saya lihat adalah semangat dukungan tadi betul-betul dengan militansi yang luar biasa," kata Jokowi.

Jokowi menuturkan, ada sekitar 800an orang yang hadir dalam acara deklarasi tersebut. Namun, ia merasa seperti dihadiri 84.800 orang. Sebab, para alumni begitu antusias menyambutnya dengan meneriakkan nama Jokowi hingga menggema di ruangan Soehanna Hall. "Kayak lihat konser. He-he-he," ujarnya.

Menurut Jokowi, dukungan para alumni PL juga alumni-alumni lainnya bisa menjadi motivasi dan semangat bagi dirinya untuk bekerja keras memenangkan pemilihan presiden 2019. Selain itu, dukungan alumni juga bisa memotivasi alumni lainnya untuk melakukan hal serupa. "Ini sebetulnya sudah banyak sekali permintaan untuk deklarasi dari alumni universitas, tetapi kan mengatur waktu tidak mudah," kata dia.

Sebagian Alumni Sekolah Menengah Atas Pangudi Luhur atau SMA PL Jakarta mendeklarasikan dukungan kepada Calon Presiden Joko Widodo atau Jokowi - Ma'ruf Amin. Mereka kompak mengenakan kaus hitam bertuliskan "Berbeda tapi BerSATU".

Deklarasi alumni Pangudi Luhur tersebut turut dihadiri Ketua Kamar Dagang dan Industri Indonesia Rosan P. Roeslani. Rosan merupakan alumni PL angkatan 1987. Selain itu, Ketua Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma'ruf Erick Thohir, Menteri Agama Lukman Hakim Syaifuddin, dan Sekretaris Kabinet Pramono Anung turut hadir bersama Jokowi.

Friski Riana

Friski Riana

Lulus dari Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Mercu Buana pada 2013. Bergabung dengan Tempo pada 2015 di desk hukum. Kini menulis untuk desk jeda yang mencakup isu gaya hidup, hobi, dan tren. Pernah terlibat dalam proyek liputan Round Earth Media dari International Women’s Media Foundation dan menulis tentang tantangan berkarier para difabel.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus