Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Politik

Kemendagri Baru Bayar Rp 2 Miliar dari Rp13 Miliar Biaya Retret ke PT Lembah Tidar Indonesia

Mendagri Tito Karnavian mengatakan akan lebih dahulu mengecek detail tagihan penyelenggaraan retret kepala daerah.

7 Maret 2025 | 12.54 WIB

Mendagri Tito Karnavian menyampaikan pernyataan kepada wartawan setelah memberikan materi kepada kepala daerah dalam retret di Akmil Magelang, Jawa Tengah, Sabtu, 22 Februari 2025. DOK. ISTIMEWA
Perbesar
Mendagri Tito Karnavian menyampaikan pernyataan kepada wartawan setelah memberikan materi kepada kepala daerah dalam retret di Akmil Magelang, Jawa Tengah, Sabtu, 22 Februari 2025. DOK. ISTIMEWA

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian mengatakan pihaknya belum sepenuhnya membayarkan biaya penyelenggaraan retret kepala daerah di Magelang Jawa tengah kepada PT Lembah Tidar Indonesia. Pemerintah, kata Tito, baru membayar Rp 2 miliar dari Rp13 miliar dana yang dibutuhkan.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Saya harus sampaikan bahwa biaya belum sepenuhnya dibayarkan Kemendagri. Kami baru panjar (uang muka). Sekitar lebih kurang Rp 13 miliar, saya sudah cek baru dibayarkan 2 miliar," kata dia di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Jumat, 7 Maret 2025.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Eks Kapolri ini mengatakan akan lebih dahulu mengecek detail tagihan penyelenggaraan retret kepala daerah. Dia ingin melihat kewajaran tagihan penyelenggaraan retret kepala daerah. 

"Sehabis itu saya undang BPKP atau Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan. Nanti setelah review itu ada rekomendasi berapa yang harus dibayarkan kepada penyelenggara," kata dia. 

Tito pun mengklaim PT Lembah Tidar Indonesia ditunjuk langsung tanpa melihat latar belakang pemiliknya. Pemerintah menunjuk perusahaan itu karena dianggap mampu mengelola kegiatan retret kepala daerah di Akademi Militer Magelang Jawa tengah. 

"Penunjukan perusahaan itu bukan melihat siapa pemiliknya. Kami tidak peduli, yang penting tempatnya itu," kata Tito.

Tito mengatakan, penunjukan langsung itu sudah berdasarkan pasal 83 Presiden (Perpres) Nomor 16 Tahun 2018 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah diubah dengan Perpres Nomor 12 Tahun 2021. Dia mengklaim, penunjukan langsung dapat dilakukan terhadap pelaku usaha yang dianggap mampu mengerjakan barang atau jasa itu.  

"Kan ada acara parade senja, ada makan malam bersama presiden. Itu akan lebih mudah mobilisasinya," kata dia. 

Adapun anggaran retret kepala daerah di Magelang menelan Rp 13 miliar. Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi sebelumnya mengklaim, dana yang masuk ke rekening PT Lembah Tidar Indonesia sebagai perusahaan yang mempersiapkan kegiatan retret kepala daerah, merupakan sebuah proses yang sudah sesuai prosedur. Dia juga menjamin, proses dilakukan secara terbuka

"Iya itu kan prosesnya. Pengelolanya. Prosesnya seperti itu. Tapi saya jamin semuanya terbuka, semuanya sesuai dengan prosedur," kata dia usai memberikan keterangan pers di Kantor Presiden, Jakarta, Pusat pada Senin, 3 Maret 2025.

Ditanya apakah PT Lembah Tidar mengikuti proses tender, Prasetyo mengiyakan. "Iya dong," kata dia. 

Anastasya Lavenia dan Vedro Imanuel Girsang berkontribusi dalam tulisan ini.

Hendrik Yaputra

Hendrik Yaputra

Bergabung dengan Tempo pada 2023. Lulusan Universitas Negeri Jakarta ini banyak meliput isu pendidikan dan konflik agraria.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus