Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Politik

Megawati Dengar Ada Pihak yang Ingin Kacaukan Kongres PDIP 2025

Megawati menduga akan ada pihak yang menganggap kepemimpinanya di PDIP, tidak berhasil.

12 Desember 2024 | 14.03 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Megawati Soekarnoputri mengaku mendengar kabar ada pihak yang ingin membuat kacau Kongres PDIP 2025. Pihak itu tidak ingin Megawati menjadi ketua umum kembali. Ia menduga akan ada pihak yang menganggap kepemimpinanya tidak berhasil. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Katanya di kongres juga mau diawut-awut (kacau). Saya sengaja nih supaya pada kedengaran dah coba kamu awut-awut partai saya," kata Megawati dalam peluncuran dan diskusi buku 'Pilpres 2024 Antara Hukum, Etika, dan Pertimbangan Psikologis' di Jakarta, Kamis, 12 Desember 2024.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Megawati mengklaim masih diminta seluruh kadernya untuk memimpin partai berlambang banteng itu. Ketika Kongres PDIP nanti, Megawati akan dipilih sebagai Ketua Umum kembali secara aklamasi. Namun, ia menyinggung keinginannya untuk pensiun sebagai ketua umum. 

"Enak saja emangnya gue enggak boleh pensiun?" kata Presiden Kelima ini.

Setelah itu, ia menyinggung ada upaya untuk mengacaukan Kongres PDIP. Ia pun menantang pihak yang ingin mengacaukan Kongres PDIP. Menurut Megawati, partainya tidak akan semudah itu untuk dikacaukan. "Coba awut-awut partai saya" tantang Megawati.

Setelah berbicara itu, nada suara Megawati sempat berubah. Megawati tampak ingin menangis. Ia kemudian memutuskan untuk mengakhiri sambutannya. 

PDIP sebelumnya menggelar rapat kerja nasional atau Rakernas V di kawasan Ancol, Jakarta Utara, pada Jumat, 24 Mei 2024. Ketua Dewan Pimpinan Pusat PDIP Ahmad Basarah mengatakan agenda kongres yang biasanya dilakukan setiap lima tahun sekali itu tidak akan digelar tahun ini. Menurut dia, agenda nasional itu baru akan digelar tahun depan, yakni pada 2025.

“Kemudian kami juga akan melakukan konsolidasi organisasi partai, dengan mengembalikan siklus kongres kembali ke tahun 2025,” ujar Basarah di Beach City International Stadium (BCIS), Ancol, Jakarta Utara, Jumat 24 Mei 2024.

Dia menjelaskan, Kongres ke VI diundur ke tahun 2025 karena pada 2024 terdapat sejumlah agenda nasional. "Karena kebetulan jadwal kongres dilaksanakan pada tahun 2019, tetapi karena agenda-agenda nasional lainnya termasuk pelaksanaan pilpres dan pileg kemarin, dan November nanti kita akan melaksanakan pilkada serentak," tuturnya.

Defara Dhanya berkontribusi dalam tulisan ini.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus