ADA pilot meninggal ketika mengemudikan pesawat, seperti diberitakan televisi di Jakarta pekan lampau. Pesawat dari Eropa itu selamat mendarat di Narita, Jepang. Dan tak satu pun penumpang mengetahuinya sampai pesawat yang dikemudikan kopilot itu parkir. Itu berita duka yang masih mujur. Sebab, beberapa waktu lampau ada pesawat ambruk dan menewaskan semua penumpangnya, kemudian terungkap gara-gara si pilot mengajar anaknya mengemudikan pesawat tersebut. Sedangkan akhir April silam sebuah pesawat Airbus maskapai penerbangan Taiwan, China Airlines, berkeping ketika akan mendarat di bandar udara Nagoya, Jepang, dan menewaskan 264 penumpangnya. Penyebabnya masih gelap. Namun, menurut Hsu Chiayen, direktur operasi perusahaan penerbangan itu, pilot dilarang main mahjong (domino Cina) selama penerbangan. "Permainan tersebut memang legal, tapi China Airlines mendapat tekanan masyarakat setelah kecelakaan di Nagoya," kata Hsu Chiayen, seperti dikutip Reuters awal Mei lampau. Mahjong pernah dilarang di Taiwan, namun kini boleh dimainkan di rumah. Ed Zoelverdi
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini