Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Politik

PKS Kirim Surat Penggantian Fahri Hamzah dari Wakil Ketua DPR

PKS mengirimkan surat terkait usulan penggantian Fahri Hamzah sebagai Wakil Ketua DPR.

11 Desember 2017 | 18.40 WIB

Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Fahri Hamzah menjawab pertanyaan wartawan di Gedung Nusantara III, kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, 16 November 2017. Fahri menilai bahwa langkah KPK memasukkan Novanto ke DPO adalah salah karena keberadaan Novanto diketahui di RSCM dan RSCM dijaga polisi. TEMPO/Dhemas Reviyanto Atmodjo
material-symbols:fullscreenPerbesar
Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Fahri Hamzah menjawab pertanyaan wartawan di Gedung Nusantara III, kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, 16 November 2017. Fahri menilai bahwa langkah KPK memasukkan Novanto ke DPO adalah salah karena keberadaan Novanto diketahui di RSCM dan RSCM dijaga polisi. TEMPO/Dhemas Reviyanto Atmodjo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta - Partai Keadilan Sejahtera atau PKS mengirimkan surat terkait usulan penggantian Fahri Hamzah sebagai Wakil Ketua DPR. Sekretaris Fraksi PKS Sukamta mengatakan telah menyampaikan surat tersebut saat rapat Badan Musyawarah DPR hari ini, Senin 11 Desember 2017.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

"Memang ada surat dari Dewan Pimpinan Pusat ke fraksi, fraksi meneruskan surat tersebut ke pimpinan," kata Sukamta di Gedung DPR RI, Jakarta, Senin 11 November 2017.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Usulan pencabutan Fahri itu tertuang dalam surat dari pimpinan Fraksi PKS DPR RI No.09/EXT/FPKS/DPRRI/12/2017 tertanggal 11 Desember 2017. Namun, Sukamta mengatakan belum ada yang menanggapi surat tersebut dalam rapat Bamus. Fahri Hamzah sendiri, kata Sukamta, merasa tidak masalah atas usulan pencabutan dirinya tersebut. "Belum ada yang menanggapi (fraksi-fraksi lain dan Pimpinan DPR)," ujar dia.

Menurut Sukamta, rapat Bamus sore tadi masih fokus membahas pengunduran dan penunjukkan Ketua DPR RI yang dikirimkan oleh Ketua DPR nonaktif Setya Novanto. Rapat yang dihadiri delapan fraksi digelar secara tertutup itu dipimpin tiga wakil ketua DPR, yakni Fadli Zon, Fahri Hamzah, dan Taufik Kurniawan.

Sukamta mengatakan saat ini lebih baik fokus kepada Partai Golkar terlebih dahulu. Ia pun enggan berkomentar lebih lanjut soal surat permohonan penggantian Fahri Hamzah sebagai Wakil Ketua DPR itu. "Selesaikan Golkar saja dulu, itu aja," ujar dia.

Wakil Ketua DPR, Fadli Zon, dalam rapat paripurna mengatakan akan membahas surat ini lebih lansjut sesuai dengan mekanisme yang berlaku. "Sesuai peraturan DPR RI No. 1 tahun 2014," kata dia.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus