Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Politik

Presiden Prabowo Resmikan Renovasi 17 Stadion Berstandar FIFA

Renovasi dan pembangunan 17 stadion di Tanah Air menelan biaya Rp1,74 triliun.

17 Maret 2025 | 21.50 WIB

Presiden Prabowo Subianto (tengah) didampingi Menteri ESDM Bahlil Lahadalia, Menteri BUMN Erick Thohir, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, dan Presiden Direktur PT Freeport Indonesia (PTFI) Tony Wenas (kedua kanan) meresmikan secara simbolis pabrik pemurnian logam mulia atau Precious Metal Refinery (PMR) milik PTFI di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Gresik, Jawa Timur, 17 Maret 2025. Antara/Rizal Hanafi
material-symbols:fullscreenPerbesar
Presiden Prabowo Subianto (tengah) didampingi Menteri ESDM Bahlil Lahadalia, Menteri BUMN Erick Thohir, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, dan Presiden Direktur PT Freeport Indonesia (PTFI) Tony Wenas (kedua kanan) meresmikan secara simbolis pabrik pemurnian logam mulia atau Precious Metal Refinery (PMR) milik PTFI di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Gresik, Jawa Timur, 17 Maret 2025. Antara/Rizal Hanafi

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta -- Presiden Prabowo Subianto meresmikan renovasi dan pembangunan 17 stadion di Indonesia yang terpusat di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur pada Senin, 17 Maret 2025. Peresmian ini dilakukan setelah sejumlah stadion direnovasi dan dibangun, serta dinyatakan memenuhi standar federasi sepak bola dunia (FIFA).

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Secara keseluruhan, renovasi dan pembangunan 17 stadion di Tanah Air ini menelan biaya Rp1,74 triliun dengan masa pelaksanaan tahun 2023-2024. Dalam sambutannya, Presiden Prabowo menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah bekerja keras dalam mewujudkan proyek ini. “Saya ucapkan terima kasih atas semua unsur yang telah bekerja keras sehingga kita hari ini dapat meresmikan 17 stadion yang memiliki standar internasional, yang telah diinspeksi oleh FIFA, dan dinyatakan memenuhi syarat FIFA,” ujar Presiden dalam keterangan resmi.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Di sisi lain, Presiden Prabowo menegaskan, sepak bola bukan sekadar olahraga, tetapi juga cerminan harga diri suatu bangsa. Menurut dia, negara yang kuat harus memiliki fisik dan mental yang tangguh, serta semangat juang yang tinggi. “Karena itu olahraga adalah salah satu kriteria, salah satu tolok ukur untuk menilai bangsa itu punya semangat atau tidak, punya kehendak atau tidak, atau mudah menyerah, atau tidak peduli,” tutur Presiden.

Lebih lanjut, Presiden menyoroti bagaimana banyak negara dengan keterbatasan ekonomi mampu berprestasi di kancah sepak bola dunia berkat semangat dan tekad yang luar biasa. Sebagai bentuk komitmen pemerintah dalam pengembangan sepak bola nasional, Presiden menegaskan, dukungan terhadap pembinaan sepak bola terus berlanjut melalui kebijakan strategis hingga pembangunan infrastruktur tambahan. 

“Dengan keberhasilan 17 stadion ini, ini juga membangkitkan kehendak, tekad untuk kita juga menambah mungkin dalam 2-3 tahun akan datang kita akan tambah mungkin 17 stadion lagi atau 20 stadion lagi yang kita bangun. Semua kabupaten nanti ujungnya harus punya stadion yang baik. Itu sasaran kita," lanjutnya.

Lebih lanjut, Presiden turut menekankan pentingnya mendukung klub-klub amatir dan memastikan sekolah-sekolah memiliki fasilitas olahraga yang memadai. Ia berharap setiap sekolah di Indonesia dapat memiliki lapangan sepak bola yang layak untuk mendukung pengembangan bakat-bakat muda di dunia sepak bola. "Itu sasaran kita insyaallah akan tercapai. Yang penting kehendak dulu, keinginan dulu, tujuan dulu, berani dulu nanti langkah-langkahnya akan tercapai," kata dia.

Turut mendampingi Presiden dalam peresmian tersebut yakni para menteri dan wakil menteri kabinet Merah Putih, Ketua PSSI Erick Thohir, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Bupati Sidoarjo Subandi, dan para pemain tim nasional Indonesia.

Hendrik Yaputra

Bergabung dengan Tempo pada 2023. Lulusan Universitas Negeri Jakarta ini banyak meliput isu pendidikan dan konflik agraria.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus