Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Pendidikan

Saran Psikolog UI untuk Resolusi Tahun Baru: Spesifik, Terukur, Jelas dan Realistis

Resolusi tahun baru bisa diartikan sebagai suatu janji kepada diri sendiri atau keputusan melakukan sesuatu.

1 Januari 2024 | 21.31 WIB

Ilustrasi resolusi tahun baru. indiereader.com
Perbesar
Ilustrasi resolusi tahun baru. indiereader.com

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Psikolog Klinis Anak dan Remaja dari Lembaga Psikologi Terapan Universitas Indonesia (UI) Vera Itabiliana Hadiwidjojo memberikan saran dalam membuat resolusi tahun baru. Menurut dia, resolusi hendaklah spesifik, terukur, jelas, serta realistis agar mudah dicapai.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Misalnya resolusi hidup lebih sehat atau turun berat badan dengan mulai 2 Januari berolahraga lari pagi setiap hari Senin, Rabu dan Jumat," kata Vera dikutip dari Antara pada Senin, 1 Januari 2024.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Vera mengatakan resolusi tahun baru bisa dibuat menjadi pencapaian target-target kecil untuk menuju tujuan besarnya. Contohnya untuk tujuan menambah wawasan, seseorang bisa membaca buku dua halaman setiap hari.

Selain itu, resolusi tak selalu mesti berkaitan dengan diri sendiri, namun berpengaruh dengan kehidupan keluarga atau orang-orang terdekat. "Membuat resolusi juga dapat dihasilkan dari diskusi dengan pasangan atau keluarga. Mereka juga dapat menjadi pengingat atau pendukung untuk tercapainya resolusi," kata Vera.

Vera mendefinisikan resolusi sebagai suatu janji kepada diri sendiri atau keputusan melakukan sesuatu. Resolusi umumnya dibuat saat tahun barunyang menyangkut banyak hal, baik perihal kesehatan atau lainnya.

Menurut Vera, resolusi tahun baru bukan sebuah keharusan, melainkan kebutuhan. "Membuat resolusi bukan suatu keharusan, tapi kebutuhan. Sifatnya subyektif, kalau merasa butuh buat, silakan membuat resolusi," ujarnya.

Sementara itu, Psikolog Klinis Dewasa lulusan Fakultas Psikologi UI Nirmala Ika menyarankan membuat resolusi sesuai dengan kondisi masing-masing. Di samping itu, memerhatikan unsur prioritas bagi kehidupan saat ini.

"Buatlah resolusi yang sesuai juga dengan kondisi kita dan pastikan itu memang sedang menjadi prioritas hidup saat ini. Seperti misalnya ingin kurus, perlu cek sebenarnya seberapa prioritas itu. Mana yang lebih prioritas? Kurus atau mencapai posisi baru di tempat kerja," kata Nirmala dalam kesempatan berbeda.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus