Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Berita yang menarik perhatian pembaca hingga pagi ini di antaranya Komnas HAM menyatakan kenaikan kekerasan di Papua terjadi usai penangkapan Gubernur Lukas Enembe oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Kemudian Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar menginstruksikan seluruh kader dan simpatisan PKB memasang gambar Pancasila di rumahnya. Berikut ringkasannya:
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
1. Komnas HAM Sebut Kenaikan Kekerasan di Papua usai Penangkapan Lukas Enembe
Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) menyatakan kenaikan kekerasan di Papua terjadi usai penangkapan Gubernur Lukas Enembe oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Mereka meminta semua pihak untuk bisa segera mengembalikan situasi kondusif.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Komnas HAM juga menemukan indikasi eskalasi kekerasan di Papua, terutama pascapenangkapan Gubernur Papua Lukas Enembe," kata Ketua Komnas HAM Atnike Nova Sigiro dalam unggahan video di kanal YouTube Humas Komnas HAM RI, Sabtu, 14 Januari 2023.
Atnike meminta semua pihak tidak melakukan tindakan-tindakan yang dapat mengakibatkan konflik kekerasan di Papua semakin meluas. Lebih lanjut, ia juga menegaskan Komnas HAM mengecam tindakan perusakan fasilitas umum dan meminta semua pihak tidak menyebarkan informasi provokatif.
"Yang akan memunculkan sentimen negatif dan memperkeruh keadaan," tambahnya.
KPK menangkap Lukas Enembe di Jayapura pada Selasa, 10 Januari 2023. Politikus Partai Demokrat itu sebelumnya telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus suap sejumlah proyek di sana. Akan tetapi KPK kesulitan untuk memeriksa Lukas yang selalu berdalih sakit keras.
Penangkapan Lukas dilakukan setelah KPK menerima informasi bahwa dia akan melarikan diri. Lukas ditangkap di sebuah rumah makan dan sempat dibawa ke Mako Brimob Polda Papua di Jayapura sebelum diterbangkan ke Jakarta.
Pascapenangkapan, sejumlah simpatisan Lukas Enembe melakukan aksi penolakan yang berujung dengan kericuhan. Kericuhan tersebut terjadi di Mako Brimob Polda Papua tempat Lukas Enembe ditahan sementara dan Bandara Sentani. Dalam aksi tersebut, Polda Papua mengamankan 19 orang. Namun seorang warga diketahui tewas terkena peluru aparat.
Komnas HAM meminta aparat segera pulihkan situasi kondusif di Papua
Secara khusus, Komnas HAM meminta Kapolda Papua Irjen Mathius D. Fakhiri, Pangdam XVII Cendrawasih Mayjen TNI Muhammad Saleh Mustafa, dan jajaran pemerintah daerah di Papua untuk dapat segera mengembalikan situasi kondusif secara berkelanjutan dengan melibatkan tokoh agama, tokoh adat, dan tokoh masyarakat untuk meredam ketegangan di Papua.
Dalam kesempatan tersebut, Atnike juga menyampaikan apresiasi pernyataan dan arahan Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dalam kunjungan kerja ke Papua beberapa waktu lalu untuk mendukung upaya penanganan pengungsi.
"Komnas HAM berharap TNI dan Polri dapat memberi rasa aman bagi para pengungsi untuk kembali ke rumahnya," tambahnya.
Dia juga meminta kepada TNI dan Polri mengambil langkah yang diperlukan dalam penanganan situasi keamanan di Kabupaten Maybrat, Papua Barat, dengan tetap mengedepankan norma dan prinsip HAM.
"Ke depan, Komnas HAM akan terus memantau situasi HAM di Papua," ujar Atnike.
2. Cak Imin Minta Kader PKB Pasang Gambar Pancasila di Rumahnya
Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar menginstruksikan seluruh kader dan simpatisan PKB memasang gambar Pancasila di kediamannya masing-masing. Instruksi tersebut merupakan salah satu keputusan Itjma Ulama Nusantara yang ingin menggaet suara dari kalangan nasionalis hingga milenial.
"Saya intruksikan kader, simpatisan, umumnya warga Nahdliyyin memasang gambar Pancasila di rumahnya masing-masing," kata Muhaimin di lokasi acara Ijtima Ulama Nusantara di Hotel Millenium, Jakarta Pusat, Sabtu, 14 Januari 2023.
Muhaimin mewajibkan seluruh kader, simpatisan, dan warga Nahdliyyin mensosialisasikan instruksi Ijtima Ulama Nusantara kepada masyarakat luas. Cak Imin, sapaannya, menyebut pemasangan gambar Pancasila adalah sikap bela negara yang wajib diikuti setiap warga negara.
Menurut Muhaimin, sikap bela negara tidak seketika muncul pada saat lahir, maka dari itu perlu ditumbuhkan sejak dini serta senantiasa dipelihara dan dikembangkan secara berkesinambungan melalui pembinaan kesadaran bela negara.
"Bela negara tidak hanya dilakukan oleh para abdi negara, namun oleh semua warga negara. Memasang gambar Pancasila salah satunya," ucapnya.
Ijtima Ulama Nusantara dorong Muhaimin jadi Capres atau Cawapres
Wakil Ketua Umum PKB, Jazilul Fawaid, menyebut hasil Ijtima Ulama Nusantara mengeluarkan keputusan Muhaimin Iskandar atau Cak Imin sebagai calon presiden (Capres) atau calon wakil presiden (Cawapres) pada Pilpres 2024. Jazilul menyebut forum ini juga memberikan kewenangan kepada Muhaimin untuk menentukan sosok pasangan capres-cawapres yang akan diusung PKB.
"Hasil Ijtima Ulama Nusantara ini menghasilkan keputusan mendorong kepada Gus Muhaimin untuk menjadi capres atau cawapres di 2024 dan segera membentuk pasangannya," ujar Jazilul.
Jazilul menyebut partainya ingin segera melakukan sosialisasi Muhaimin dan pasangannya menuju Pilpres 2024. Oleh karena itu, PKB bakal mendorong Partai Gerindra untuk segera menentukan sosok capres-cawapres.
"PKB memang telah berkoalisi dengan Gerindra, tapi para kiai mendorong agar Gus Muhaimin segera memastikan pasangannya," kata dia.
Baca: Imigrasi Cegah Lima Orang Buntut Kasus Lukas Enembe:: Istri hingga Pemilik Maskapai