Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Jakarta Film Week 2023 resmi dibuka pada Rabu, 25 Oktober 2023 oleh Pemprov DKI Jakarta melalui Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf) DKI Jakarta. Di tahun ketiganya kali ini, film Budi Pekerti karya Wregas Bahnuteja terpilih untuk menjadi pembukanya.
Upacara pembukaan Jakarta Film Week 2023 diadakan pada Rabu, 25 Oktober 2023, di CGV Grand Indonesia. Ini juga menjadi penayangan perdana bagi film Budi Pekerti di Indonesia setelah dari Toronto International Film Festival atau TIFF 2023 pada September lalu.
Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi DKI Jakarta Andhika Permata mengatakan bahwa Jakarta Film Week bukan hanya menjadi tempat penyatuan seni perfilman, tetapi juga sebagai episentrum bagi kreativitas dan tempat bagi talenta muda yang berbakat.
"Pintu terbuka lebar bagi sineas dari seluruh Indonesia dan dari seluruh dunia untuk berkumpul dan berkolaborasi. Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif DKI Jakarta memberikan dukungan penuh sekaligus fasilitas yang dibutuhkan untuk mengembangkan industri film, baik dari sudut pandang hiburan, penonton, maupun sektor industri. Semoga festival ini memberikan pengalaman yang luar biasa dan bisa memperkaya dunia perfilman Indonesia,” ungkap Andhika Permata yang hadir dalam acara pembukaan.
103 Film dari 44 Negara akan Diputar di Jakarta Film Week 2023
Tahun ini Jakarta Film Week menerima total 750 film submission dari 57 negara, dan total film yang ditayangkan berjumlah 103 film yang berasal dari 44 negara. Sederet film internasional yang akan diputar adalah Past Lives, Tiger Stripes, Sana, Totem, Sweet Dreams, dan Hanging Gardens.
Sementara untuk film Indonesia ada Women from Rote Island, One BIg Sumba Family, Pasir Berbisik dan Tjoet Nja Dhien. Ada juga film Indonesia yang akan World Premiere di tahun ini, yaitu Tuhan Izinkan Aku Berdosa karya Hanung Bramantyo.
Jakarta Film Week 2023 Jadi Wadah Sineas dan Penonton
Dengan hadirnya Jakarta Film Week 2023 diharapkan menjadi wadah bagi para pelaku industri film Indonesia. Aktris Lutesha yang berperan sebagai Festival Ambassador Jakarta Film Week 2023 optimis festival film ini mampu membawa dampak positif bagi masa depan industri perfilman.
"Bagi saya, festival film landasan penting bagi industri perfilman di Indonesia. Tidak hanya sebagai ajang penyeleggaraan karya-karya sinematik terbaik, tetapi juga sebagai wadah tempat para sineas dan penonton bisa saling berjumpa dan berbagi. Saya berharap dengan adanya Jakarta Film Week bisa menjadi titik temu sekaligus membuka peluang kolaborasi bagi filmmaker muda untuk berkembang," kata Lutesha.
Jakarta Film Week 2023 mengangkat tema Evolve, sebagai refleksi siema yang terus berkembang. Dengan semangat Evolve, Jakarta Film Week 2023 menghadirkan program-program, mulai dari pemutaran film dan fringe events. Sejumlah program yang termasuk ke dalam fringe events antara lain Masterclass, Talks, Community, Jakarta Film Fund dan Road to Jakarta Film Week. Sedangkan program baru yang hadir di tahun ini adalah JFW Net. Program ini terdiri dari beberapa bagian, antara lain Producers Lab, Producers Network dan Festival Meeting.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Jakarta Film Week 2023 berlangsung pada 25 hingga 29 Oktober 2023 dan dihelat di empat lokasi berbeda, mulai dari CGV Grand Indonesia, Kineforum Taman Ismail Marzuki (TIM), Galeri Kaya Indonesia, dan Hotel Ashley Wahid Hasyim, Jakarta. Selain luring, film-film Jakarta Film Week juga bisa dinikmati di Vidio.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pilihan Editor: Serba-serbi Jakarta Film Week 2023, Digelar di Beberapa Lokasi dan Diikuti 57 Negara