Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Atiqah Hasiholan beradu akting dengan aktor Hollywood asal Inggris Jonathan Rhys Meyers dalam film Rajah. Ia menceritakan pengalaman menjadi lawan main aktor 47 tahun itu yang sudah diidolakannya sejak lama.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dalam film ini Atiqah berperan sebagai Putri Fatimah, pasangan dari tokoh utama Sir James Brooke yang diperankan Jonathan Rhys Meyers. Jonathan dikenal di film seri The Tudors dan film Match Point karya Woody Allen.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Jonathan Rhys Meyers adalah aktor yang film-filmnya mengisi masa remaja saya, seperti Bend It Like Beckham, Velvet Goldmine, Match Point. Itu film-film Jonathan Rhys Meyers yang aku tonton dan suka banget," kata Atiqah dalam keterangan tertulis yang diterima Tempo.
Atiqah Hasiholan beradu akting dengan Jonathan Rhys Meyers dalam film Rajah. Dok. Istimewa
Istri Rio Dewanto itu awalnya tidak percaya mendapat tawaran bermain film dengan Jonathan Rhys Meyers. Tidak pernah terlintas sedikitpun di benaknya bahwa ia akan bertemu dan bekerja sama dengan Jonathan, bahkan berperan sebagai pasangannya.
"Ketika awal bekerja sempet starstruck dulu, untungnya enggak lama, dan Jonathan sangat kooperatif dalam bekerja sama jadi semuanya went smoothly dan ya sangat berkesan sekali. Terutama untuk pengalaman sebagai seorang aktris," ucap Atiqah.
Film Rajah Menyatukan Aktor dari Berbagai Negara
Jonathan Rhys Meyers dalam film Rajah. Dok. Istimewa
Selain Atiqah dan Jonathan, film Rajah juga dibintangi aktor dari berbagai negara seperti Josie Ho (Hong Kong - film Open Grave dan Contagion), Dominic Monaghan (Inggris - film Lord if the Ring dan serial Lost), Hannah New (Inggris Raya - film Maleficent dan serial Bridgerton), Bront Palarae (Malaysia - film Gundala karya Joko Anwar dan film Stone Turtle) dan Shaheizy Sam (Malaysia - film Songlap dan film Interchange), serta aktor muda Indonesia Samo Rafael (film Kupu kupu Kertas dan May the Devil Take You) dan Yusuf Mahardika (film Balada si Roy dan Crocodile Tears).
"Berperan di film Rajah sangat berkesan sekali buat saya. Bekerjasama dengan berbagai macam pemain dan kru dari berbagai negara, hal ini memberikan pengalaman baru untuk saya sebagai seorang aktris, dalam proses pembuatannya, dalam pertemanan, dalam proses bekerja, dan lain-lain. Banyak sekali yang dipelajari. Itu merupakan pengalamannya yang tak terlupakan," kata Atiqah.
Tentang Film Rajah
Film Rajah mengangkat cerita sejarah dari Rajah Putih pertama di Sarawak, Malaysia, Sir James Brooke (1803-1868). Ia adalah petualang asal Inggris yang berhasil melawan pembajakan, perbudakan dan perburuan manusia, yang kemudian mampu memimpin kerajaan yang lebih luas dari kerajaan Inggris Raya di pedalaman Borneo sekitar tahun 1840. Borneo ketika itu masih berada di bawah kekuasaan kesultanan Brunei.
Film produksi Margate House Films, 852 Films dan Lembaga Pelancongan Sarawak ini merupakan hasil kerjasama 4 negara yakni Amerika Serikat, China, Malaysia dan Inggris. Lokasi syuting secara keseluruhan dilakukan di Sarawak, pada Agustus hingga akhir Oktober 2019. Sebanyak 70 persen syuting dijalankan di Siniawan yang berada dalam daerah Bau,Sarawak.
Setelah ditayangkan di Amerika, Malaysia dan Brunei, akhirnya pecinta film Indonesia dapat menyaksikan akting Atiqah Hasiholan berdampingan dengan Jonathan Rhys Meyers di film Rajah mulai Rabu, 9 Oktober 2024 di sinema pilihan Nasional.