Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Bisnis

Gempa Palu Donggala, 2 Kapal Tol Laut Pelni Angkut Logistik

Pelni mengerahkan dua kapal tol laut untuk mengangkut bantuan kemanusiaan untuk korban gempa Palu Donggala.

2 Oktober 2018 | 16.48 WIB

Polisi mengamankan aktivitas bongkar-muat bantuan makanan untuk korban gempa dan tsunami Palu serta Donggala di Pelabuhan Kelas-III Pantoloan, Palu, Sulawesi Tengah, Senin, 1 Oktober 2018. Pelabuhan Pantoloan mulai difungsikan kembali untuk mengangkut pengungsi dan distribusi bantuan bencana. ANTARA
Perbesar
Polisi mengamankan aktivitas bongkar-muat bantuan makanan untuk korban gempa dan tsunami Palu serta Donggala di Pelabuhan Kelas-III Pantoloan, Palu, Sulawesi Tengah, Senin, 1 Oktober 2018. Pelabuhan Pantoloan mulai difungsikan kembali untuk mengangkut pengungsi dan distribusi bantuan bencana. ANTARA

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta- Kepala Kesekretariatan Perusahaan PT PELNI (Persero) Ridwan Mandaliko mengerahkan dua kapal Tol Laut untuk mengangkut bantuan kemanusiaan untuk korban gempa Palu Donggala.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Kapal Tol Laut yang ditugaskan terdiri dari KM. Camara Nusantara (Canus) dan KM. Logistik Nusantara (Lognus). "Dengan penambahan ini sudah tersedia tujuh kapal dan enam pelabuhan tempat pengiriman barang," kata Ridwan dalam keterangan tertulisnya, Selasa, 2 Oktober 2018.

KM Canus, kata Ridwan diberangkatkan dari pelabuhan Tanjung Priok menuju ke Pelabuhan Pantoloan pada Rabu, 3 Ontober 2018. Kapal tersebut diperkirakan tiba pada Kamis, 4 Oktober 2018. Kemudian, untuk KM Lognus akan diberangkatkan dari Pelabuhan Tanjung Perak pada Jumat, 5 Oktober 2018.

Ridwan menjelaskan, ada enam titik pelabuhan pengiriman, antara lain Pelabuhan Tanjung Priok, Tanjung Perak, Soekarno Hatta, Nusantara, Pare-pare, Semayang dan Bitung.

KM. Dobonsolo, KM. Lambelu, KM. Labobar, lanjut Ridwan, merupakan kapal PELNI tipe 2000 dan 3000 pax dapat mengangkut orang, barang dan kontainer dalam jumlah terbatas. KM. Binaiya merupakan kapal tipe 1000 pax dapat mengangkut penumpang dan barang. KM. Egon merupakan kapal Roro, dapat mengangkut alat berat, kendaraan, sepeda motor, dan orang.

KM.  Lognus merupakan kapal barang kontainer berkapasitas 350 teus. Sedangkan KM. Canus merupakan kapal angkutan ternak dapat digunakan serba guna untuk angkutan barang.

Untuk pengiriman bantuan kemanusiaan, Ridwan menjelaskan, dapat mengirim surat ditujukan kepada Direktur Usaha Angkutan Penumpang melalui email : [email protected].  Pelni162, juga melalui Kacab Tanjung Priok, Balikpapan,  Makasar, Pare-pare, Bitung dan Kacab Surabaya. "Perlu kami sampaikan, yang tidak bayar hanya barang untuk bantuan kemanusiaan, sedangkan untuk orangnya tetap bayar sesuai ketentuan, kecuali untuk pengungsi," tutur dia.

Baca berita tentang Gempa Palu Donggala lainnya di Tempo.co.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus