Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ekonomi

Terkini: Harta Kekayaan Jenderal Maruli 3x Lipat Lebih Tinggi dari Panglima TNI, Penjelasan Unilever Indonesia Setelah 4 Direksi Mundur

Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah melantik dua perwira tinggi untuk menempati jabatan strategis di TNI. Lantas, berapa harta kekayaan keduanya?

1 Desember 2023 | 12.22 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Berita-berita terkini ekonomi dan bisnis hingga Jumat siang, 1 Desember 2023 dimulai dari Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah melantik dua perwira tinggi untuk menempati jabatan strategis di TNI. Keduanya adalah Jenderal TNI Agus Subiyanto sebagai Panglima TNI dan Jenderal TNI Maruli Simanjuntak sebagai Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD). Lantas, seperti apa jejak karier dan berapa total harta kekayaan keduanya?

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Disusul, sebanyak empat pimpinan PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) mengundurkan diri dalam waktu berdekatan. PT Unilever Indonesia lantas menjelaskan soal pengunduran diri empat direksinya kepada Bursa Efek Indonesia (BEIK). Bagaimana penjelasannya?

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Selanjutnya, Pelaksana Tugas Harian Ketua Umum Kadin Indonesia Yukki Nugrahawan Hanafi mengatakan pemerintah perlu memberikan perlindungan kepada pelaku usaha atas aksi tersebut.

Berikutnya, mantan Presiden Direktur atau Presdir PT Unilever Indonesia Tbk. (UNVR) Ira Noviarti menjual sahamnya di perseroan senilai Rp 3,17 miliar. Ira sebelumnya telah mengajukan pengunduran diri yang efektif setelah disetujui dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) pada 19 Desember mendatang.

Terakhir, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif atau Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno mengakui adanya kecenderungan peningkatan harga tiket pesawat jelang hari libur Natal dan tahun baru atau Nataru.

Kelima berita itu paling banyak diakses pembaca kanal Ekonomi dan Bisnis Tempo.co. Berikut ringkasan lima berita yang trending tersebut:

Selanjutnya: 1. Harta Kekayaan Jenderal Maruli Tiga Kali Lipat Lebih Tinggi....

1. Harta Kekayaan Jenderal Maruli Tiga Kali Lipat Lebih Tinggi dari Panglima TNI, Ini Perbandingannya

Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah melantik dua perwira tinggi untuk menempati jabatan strategis di TNI. Keduanya adalah Jenderal TNI Agus Subiyanto sebagai Panglima TNI dan Jenderal TNI Maruli Simanjuntak sebagai Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD). Lantas, seperti apa jejak karir dan berapa total harta kekayaan keduanya?

Agus Subiyanto dilantik menjadi Panglima TNI menggantikan Laksamana TNI Yudo Margono yang memasuki masa pensiun. Sementara, Maruli Simanjuntak menjadi KSAD menggantikan posisi Agus Subiyanto. Sebagai komandan tertinggi, keduanya diketahui sama-sama memiliki karier cemerlang di militer.

Jenderal Agus Subiyanto adalah perwira tinggi TNI Angkatan Darat lulusan Akademi Angkatan Militer (Akmil) tahun 1991. Sebelum dilantik sebagai Panglima TNI, Agus menjabat sebagai KSAD yang ke-34 menggantikan Jenderal Dudung Abdurachman yang akan purnabakti.

Sementara, Jenderal Maruli Simanjuntak diketahui merupakan alumnus Akademi Militer (Akmil) 1992 dan mempunyai spesialisasi dalam bidang infanteri. Menantu Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan ini pernah menjadi Komandan Grup A Paspampres. 

Berita selengkapnya baca di sini.

2. Ditinggal Mundur Empat Direktur, Ini Penjelasan Resmi Unilever Indonesia

Sebanyak empat pimpinan PT Unilever Indonesia Tbk. (UNVR) mengundurkan diri dalam waktu berdekatan. PT Unilever Indonesia lantas menjelaskan soal pengunduran diri empat direksinya kepada Bursa Efek Indonesia (BEI). Bagaimana penjelasannya?

Penjelasan Unilever Indonesia disampaikan oleh Direktur dan Sekretaris Perusahaan, Nurdiana Darus, melalui surat kepada Direktur BEI No. 11/UNVR/XI/2023 tertanggal 29 November 2023. Surat ini diunggah di laman Keterbukaan Informasi BEI.

"Sebagaimana yang disampaikan dalam keterbukaan informasi yang telah diterbitkan oleh Perseroan, pengunduran diri dari empat direktur tersebut berdasarkan alasan pribadi dari masing-masing direktur," kata Nurdiana dalam surat tersebut, dikutip Tempo pada Jumat, 1 Desember 2023.

Direktur yang mengundurkan diri adalah Alper Kulak,  Shiv Sahgal, Sandeep Kohli, dan Presiden Direktur Ira Noviarti.

Berita selengkapnya baca di sini.

Selanjutnya: 3. Kadin: Pelaku Usaha Minta Perlindungan Pemerintah....

3. Kadin: Pelaku Usaha Minta Perlindungan Pemerintah dari Aksi Boikot Produk Terafiliasi Israel

Kamar Dagang dan Industri atau Kadin Indonesia menanggapi soal aksi boikot produk terafiliasi dengan Israel yang dilakukan masyarakat untuk mendukung Palestina. Pelaksana Tugas Harian Ketua Umum Kadin Indonesia Yukki Nugrahawan Hanafi mengatakan pemerintah perlu memberikan perlindungan kepada pelaku usaha atas aksi tersebut.

"Aksi boikot yang belakangan marak terjadi, perlu ditindaklanjuti oleh pemerintah berdasarkan latar belakang perlindungan kepentingan nasional," ujar Yukki lewat keterangan tertulis pada Kamis, 30 November 2023. 

Ia menilai pemerintah mesti bertindak dalam rangka menciptakan kepastian hukum dan iklim usaha yang kondusif dengan mengutamakan perlindungan kepentingan nasional. Sebab, Kadin mengungkapkan aksi boikot menimbulkan dampak kerugian bagi dunia usaha. 

Berita selengkapnya baca di sini.

4. Untuk Pendidikan Anak, Mantan Presdir Unilever Lepas Saham Rp 3 Miliar

Mantan Presiden Direktur atau Presdir PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) Ira Noviarti menjual sahamnya di perseroan senilai Rp 3,17 miliar. Ira sebelumnya telah mengajukan pengunduran diri yang efektif setelah disetujui dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) pada 19 Desember mendatang.

Penjualan saham berkode UNVR milik Ira diketahui dari surat perseroan kepada Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal, Keuangan Derivatif, dan Bursa Karbon Otoritas Jasa Keuangan (OJK) tertanggal 29 November 2023. Surat tersebut diunggah di laman keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI)

“Tujuan dari transaksi: keperluan pendidikan anak," tulis Ira dalam bagian lampiran surat, dikutip Tempo pada Jumat, 1 Desember 2023. Penjualan saham dilakukan pada 2 November 2023. Adapun saham yang dijual sebanyak 870 ribu lembar atau setara dengan 0,002 persen dari saham Unilever Indonesia.

Berita selengkapnya baca di sini.

Selanjutnya: 5. Tiket Pesawat Semakin Meningkat Jelang Libur Nataru....

5. Tiket Pesawat Semakin Meningkat Jelang Libur Nataru, Ini Imbauan Sandiaga

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif atau Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno mengakui adanya kecenderungan peningkatan harga tiket pesawat jelang hari libur Natal dan tahun baru atau Nataru. Karena itu, ia mengimbau masyarakat agar segera melakukan perencanaan liburan dan membeli tiket pesawat sebelum libur Nataru dimulai. 

"Memang sebelum 15 Desember ini jauh lebih terjangkau harganya. Tapi setelah tanggal 15 Desember, karena ada peningkatan kunjungan, harga tiket cenderung meningkat. Oleh karena itu, saya mengimbau masyarakat melakukan perencanaan kunjungan ini lebih awal," kata Sandiaga usai acara Korea-Indonesia Economic Cooperation Forum in Commemoration of the 50Th Anniversary of Diplomatic Relations di Hotel Mulia Senayan, Jakarta pada Kamis, 30 November 2023. 

Sandiaga mengklaim, kementeriannya telah melakukan pembahasan mengenai hal ini. Ia juga menyebut pemerintah akan berupaya untuk mendukung masyarakat dalam mobilisasi liburan Nataru. Salah satunya melalui acara #DiIndonesiaAja Travel Fair 2023 yang akan dilaksanakan pada 1-3 Desember 2023 di Central Park Jakarta. 

Berita selengkapnya baca di sini.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus