Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Hukum

Viral di Facebook, Kasus Mayat Telanjang di Boyolali Terungkap

Kasus mayat telanjang di Waduk Cengklik, Kabupaten Boyolali, sempat ramai di Facebook.

28 Januari 2018 | 16.35 WIB

Ilustrasi tewas/meninggal/mayat. Shutterstock
Perbesar
Ilustrasi tewas/meninggal/mayat. Shutterstock

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Boyolali – Teka-teki mayat perempuan telanjang dalam kondisi tangan terikat di dekat obyek wisata Waduk Cengklik, Kabupaten Boyolali, pada Senin lalu akhirnya terungkap. Kasus tersebut sempat menjadi viral di Facebook selama hampir sepekan.

Jumat, 26 Januari 2018, Kepolisian Resor Boyolali membekuk KY, tersangka pembunuh korban, yang diketahui bernama Dera Dewanti Dirgahayu, 38 tahun. Dera merupakan warga Semarang, yang berdomisili di Desa Sawahan, Kecamatan Ngemplak, Boyolali.

Baca: Polisi Evakuasi Mayat Perempuan yang Digerogoti Anjing

“Tersangka berinisial KY, 21 tahun, ditangkap di wilayah Indragiri Hulu, Pekanbaru, Riau. Ada kemungkinan tersangkanya bertambah, bergantung pada hasil pengembangan penyidikan,” kata Kapolres Boyolali Ajun Komisaris Besar Aries Andhi, Ahad, 28 Januari 2018.

Aries menuturkan KY sebelumnya bersekolah di wilayah Riau dan baru tinggal di Boyolali sekitar satu tahun. Meski tinggal di kompleks perumahan yang sama dengan korban, mereka tidak saling mengenal karena rumahnya di blok berbeda.

Dari hasil penyidikan sementara, KY membunuh korban dengan cara dibekap karena berteriak saat memergoki tersangka menyatroni rumahnya pada Ahad malam, 20 Januari 2018. KY nekat mencuri di rumah korban dengan cara memanjat genteng setelah kalah bermain judi. “Untuk menghindari tindak kekerasan, korban sempat pura-pura pingsan,” kata Aries.

Simak: Mayat Dibungkus Teronggok di Terminal Kampung Rambutan

Namun, saat KY hendak kabur setelah menggondol sejumlah barang, korban kembali berteriak sehingga tersangka kembali membekapnya. Setelah Dera tewas, KY melucuti pakaiannya, mengikat tangannya, dan menyeretnya ke bagasi mobil korban. Jasad Dera Dewanti kemudian dibuang di tepi sawah dekat Waduk Cengklik.

Setelah membuang jasad korban, KY membawa kabur mobil itu ke arah Jawa Barat dan memarkirnya di stasiun kereta api di wilayah Bekasi. “Selanjutnya korban naik bus ke Riau,” ujar Aries.

Soal alasan pelaku menelanjangi korban, Aries mengatakan hal itu masih dalam ranah penyidikan. Selain menangkap KY, polisi menyita 22 barang bukti meliputi uang Rp 2,7 juta dari dompet korban, telepon seluler, hingga bukti pemilik kendaraan bermotor milik korban. Polisi masih menyelidiki apakah KY adalah orang yang sama dengan foto yang beredar di Facebook. “Tunggu hasil pengembangan penyidikan dulu,” ucap Aries.

Simak: Mayat Wanita Tua Ditemukan Terkubur di Kamar Rumahnya

Sebelumnya, di salah satu grup Facebook area Boyolali pada Sabtu lalu beredar foto laki-laki berkaus biru sedang berdiri di tebing pantai. Unggahan foto dengan keterangan “Lhoo bocahe sing mateni.. sing diguwang ne waduk cengklik kae (Ini anak yang membunuh, yang dibuang di Waduk Cengklik)” itu menuai 228 komentar yang beragam dan telah dibagikan empat kali.

Dari hasil penelusuran warganet , foto tersebut diambil dari akun seorang pemuda dengan nama samaran dan keterangan tinggal di Kota Surakarta dan dari Kota Pekanbaru. “Itu belum pasti pembunuhnya, Mas, Mbak. Ditunggu saja, kabarnya masih simpang siur,” ujar salah satu anggota grup Facebook tersebut di kolom komentar pada Ahad dinihari.

DINDA LEO LISTY

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600
close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus