Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Juru bicara pemerintah untuk penanganan Covid-19, Achmad Yurianto, melaporkan penurunan jumlah uji spesimen.
“Hari ini kami melakukan pemeriksaan spesimen 10.926 spesimen. Angka ini menurun drastis,” kata Yurianto dalam konferensi pers di akun Youtube BNPB, Senin, 22 Juni 2020.
Yurianto mengatakan, penurunan drastis ini disebabkan adanya 20 laboratorium rumah sakit yang tidak beroperasi pada Ahad, 21 Juni 2020. Sebelumnya, pada 21 Juni tercatat ada 18.229 spesimen yang diperiksa.
“Sebagian besar laboratorium rumah sakit libur dari aktivitas, dan baru memulai pemeriksaan Senin pagi,” kata dia.
Dari hasil pemeriksaan spesimen tersebut didapat jumlah pasien Covid-19 yang positif bertambah 954 kasus. Adapun sebanyak 9.058 orang dinyatakan negatif.
Sejauh ini, total spesimen yang telah diperiksa mencapai 650.311 spesimen dari 393.117 orang.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini