Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Pendidikan

200 Pegawai BUMN Daftar Program Komponen Cadangan Kemenhan

Pegawai BUMN dari PT Pindad akan menjadi pelopor program komponen cadangan Kementerian Pertahanan.

1 Juni 2021 | 07.42 WIB

Pasukan TNI AL Korps Marinir melakukan pendaratan di Pantai Banongan, Situbondo, Jawa Timur, Sabtu, 13 Juli 2019. Pada puncak Latihan Armada Jaya XXXVII, pasukan TNI AL melakukan pendaratan menggunakan Tank Amfibi, dengan membawa unsur pasukan dan peralatan tempur. ANTARA
Perbesar
Pasukan TNI AL Korps Marinir melakukan pendaratan di Pantai Banongan, Situbondo, Jawa Timur, Sabtu, 13 Juli 2019. Pada puncak Latihan Armada Jaya XXXVII, pasukan TNI AL melakukan pendaratan menggunakan Tank Amfibi, dengan membawa unsur pasukan dan peralatan tempur. ANTARA

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta - Sekretaris Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Susyanto mengatakan sebanyak 200 pegawai pelat merah tersebut telah mendaftarkan diri mengikuti program komponen cadangan Kementerian Pertahanan (Kemenhan).

"Khusus BUMN, Kementerian Pertahanan sudah mendapatkan calon-calon di antaranya dari PT Pindad sekitar 200 pegawai," kata Susyanto mengutip Antara, Selasa, 1 Juni 2021.

Hal tersebut merupakan tindak lanjut dari Kementerian BUMN setelah Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kemenhan membahas pelaksanaan Undang-Undang Nomor 23 tahun 2019 tentang Pengelolaan Sumber Daya Nasional Untuk Pertahanan Negara.

Dalam aturan itu diamanatkan setiap warga negara ikut cadangan strategis atau hampir sama dengan wajib militer sebagaimana di negara-negara lain. Dalam implementasinya, undang-undang tersebut menyasar siapa saja baik dari kalangan Aparatur Sipil Negara (ASN) atau pihak swasta tanpa terkecuali. "Namun perekrutan kali ini dilakukan kepada ASN dan juga pegawai BUMN," tutur Susyanto..

Selain merekrut ASN dan pegawai BUMN, Kemenhan juga disebut meminta warga Papua untuk dididik dan dilatih. Nantinya, orang-orang terpilih tersebut akan dididik dan dilatih. "Nantinya secara fisik mereka siap dan secara mental juga akan dibekali, terutama menyangkut komponen kebangsaan," katanya.

Kemenhan sudah membuka pendaftaran program latihan komponen cadangan bagi masyarakat Indonesia. Program itu merupakan komponen pertahanan dalam sistem pertahanan rakyat semesta yang dianut Indonesia dan berfungsi untuk memperkuat komponen utama pertahanan yakni Tentara Nasional Indonesia (TNI).

Baca juga: Penerimaan Komponen Cadangan Dimulai Juni 2021

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600
close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus