Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Cianjur - Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan alun-alun Kabupaten Cianjur, pada Jumat sore, 8 Februari 2019. Dalam peresmian, Jokowi mengenakan setelan pangsi Sunda berwarna hitam dan ikat kepala berwarna hitam putih. Ia juga menyapa masyarakat dengan sampurasun.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Jokowi mengatakan bahwa ia sudah lama dikejar-kejar Bupati Cianjur untuk meresmikan alun-alun. "Saya tanya alun-alunnya kayak apa sih disuruh diresmikan presiden. Saya diberi gambar. Saya buka, ya, ya bagus dan cantik betul. Itu di gambar. Sehingga saya ke sini ingin membuktikan melihat sendiri alun-alun Kabupaten Cianjur seperti apa," katanya.
Jokowi mengatakan, meski belum melihat secara keseluruhan, alun-alun tersebut cukup bagus. Sehingga, ia mengusulkan agar seluruh alun-alun di 514 kabupaten kota di-upgrade seperti alun-alun Kabupaten Cianjur. "Ini adalah ruang publik, alun-alun adalah ruang publik, sosial, budaya. Ini adalah ruang demokrasi juga," ujarnya.
Usai peresmian, Jokowi bersama Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, pelaksana tugas Bupati Cianjur Herman Suherman, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, dan Koordinator Staf Khusus Presiden Teten Masduki berkeliling di alun-alun. Mereka juga melihat sejumlah atraksi hiburan, seperti egrang dan terompah panjang.