DI pusat Kota Beijing, tak jauh dari Lapangan Tiananmen, kini berdiri Restoran Kentucky Fried Chicken. Rumah makan terkenal di dunia yang menghidangkan menu ayam goreng ciptaan Kolonel Sanders itu adalah restoran pertama bergaya Barat yang dibuka di Daratan Cina, bulan lalu. Dengan kapasitas 500 tempat duduk dan dengan 150 pelayan Cina, restoran ini sanggup menjual tak kurang dari 2.300 potong ayam setiap jamnya. Setiap hari, lebih dari 3.000 pengunjung datang ke sana, menyantap seporsi ayam goreng yang harganya US$ 2,70 sekitar Rp 4.500 -- sama dengan sepersepuluh gaji buruh pabrik sebulan. Untuk melengkapi restoran terbesar dari 7.000 restoran Kentucky Fried Chicken yang tersebar di seluruh dunia itu, ditegakkanlah poster Kolonel Harland Sanders. Tak kurang dari tiga meter, poster yang bergambar wajah sang kolonel -- penemu resep ayam goreng yang begitu lezat, hingga kalau makan, orang sampai menjilat-jilat jarinya -- berdiri tak jauh dari gambar Mao Zhedong. Mungkin, cuma di Beijing gambar Ketua Mao bersisi-sisian dengan gambar Kolonel Sanders. Dan lebih menarik lagi, sampai kini tak seorang Cina pun menyatakan keberatannya. Bisa dimaklumi jika Tony Wang, wakil presiden restoran itu, mengatakan, "Kami mendapatkan lokasi paling strategis di dunia."
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini