Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Politik

Pimpin Ikrar Janji Setia ke NKRI Pengikut NII, Ridwan Kamil: Puluhan Tahun Mereka Makar Bawah Tanah

Ridwan Kamil mengatakan, negara siap merangkul dan memberikan perlindungan serta solusi masa depan bagi para pengikut NII yang telah bertobat.

28 Agustus 2023 | 14.00 WIB

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil usai menghadiri rapat koordinasi permasalahan pencemaran udara di Jabodetabek di Kantor Kementeriaan Koordinator Bidang Maritim dan Investasi, Jakarta, Jumat, 18 Agustus 2023. Foto: TEMPO/NUR KHASANAH APRILIANI
Perbesar
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil usai menghadiri rapat koordinasi permasalahan pencemaran udara di Jabodetabek di Kantor Kementeriaan Koordinator Bidang Maritim dan Investasi, Jakarta, Jumat, 18 Agustus 2023. Foto: TEMPO/NUR KHASANAH APRILIANI

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil memandu pembacaan janji ikrar setia 31 orang pengikut Negara Islam Indonesia atau NII kembali pada Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

“Saya memimpin dan menyaksikan langsung prosesi ini, dilanjutkan dengan testimoni bagaimana puluhan tahun mereka melakukan makar bawah tanahnya terhadap NKRI,” kata dia, dalam keterangannya, Senin, 28 Agustus 2023.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Ridwan Kamil mengatakan, negara siap merangkul dan memberikan perlindungan serta solusi masa depan bagi mereka yang telah bertobat. “Kepada mereka yang bertobat negara akan merangkul, memberikan perlindungan dan solusi-solusi bagi masa depan mereka,” kata dia.

Pria yang akrab disapa Kang Emil itu berharap pengikut NIII lainnya dapat segera berikrar janji setia mengikuti rekan-rekannya tersebut.

Prosesi upacara pengucapan ikrar janji setia pengikut NII kembali ke NKRI digelar di Gedung Sate pada Ahad, 27 Agustus 2023. Pengucapan ikrar janji tersebut di ikuti oleh 31 pengikut NII.

Ridwan Kamil dalam unggahan Instagram pribadinya merinci 31 jabatan pengikut NII yang mengucapkan ikrar janji setia tersebut. Di antaranya Perwakilan Wagub , Kabag Keuangan Residoe, Laznah Pengamanan, Staf Bupati , Camat, Lurah, Sekretaris Desa, Panglima Perang, hingga Umat.  Pengikut NII tersebut berasal dari Wilayah I, II, VII, dan IX.

Dihubungi terpisah, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Jawa Barat Iip Hidayat mengklaim, seluruh pengikut NII yang menyatakan ikrar janji setia pada NKRI tersebut secara sukarela menghubungi lembaganya setelah pimpinan pondok pesantren Al Zaytun Panji Gumilang ditahan polisi. “Di antara mereka ada yang berada di bawah komando beliau, kemudian mereka berkeinginan untuk kembali ke NKRI,” kata dia, saat dihubungi, Senin, 28 Agustus 2023.

Iip mengatakan, jabatan-jabatan pengikut NII di unggahan Instagram Ridwan berasal dari pengakuan masing-masing. “Seluruhnya ada 31 orang. Itu jabatannya saat katakanlah di NII, itulah yang kita dapatkan data itu,” kata dia.

Iip mengatakan, pengikut NII tersebut mengaku berasal dari Komando Wilayah I, II, VII, dan IX. Komando Wilayah VII misalnya meliputi wilayah DKI Jakarta, sementara IX untuk kode wilayah yang berada di bawah pimpinan Panji Gumilang.

Iip mengaku pengakuan tersebut sudah ditelusuri lewat berbagai lembaga. “Kita juga mengkonfirmasi dengan BNPT, mereka juga punya data. Kami juga bekerja sama dengan BIN,” kata dia.

Iip mengatakan, pengikut NII tersebut sengaja menghubungi Kesbangpol dengan alasan ingin keluar dari cengkeraman NII. “Beberapa ada yang datang ke Kesbangpol mengatakan itu,” kata dia.

Dari pengakuan pengikut NII tersebut, Iip menjelaskan, mereka bergabung dengan NII berawal dari mengikuti ceramah. “Versi mereka awalnya di ajak ngobrol ceramah bagaimana negara yang betul-betul islami sehingga dicuci otaknya sampai mereka dihalalkan untuk mencuri, mengambil barang orang lain untuk disetorkan pada pimpinannya,” kata dia.

Menurut Iip, pemerintah akan memberikan perlindungan bagi pengikut NII yang telah berikrar setia tersebut. “Ketika mereka sudah berikrar ke NKRI berarti tanggung jawab kita,” kata dia.

Iip mengimbau pengikut NII lainnya yang ingin berikrar kembali ke NKRI agar melaporkan diri pada pemerintah daerah setempat. Ia mencontohkan ikrar serupa justru sudah dilakukan terlebih dahulu di sejumlah daerah lainnya, di antaranya Indramayu.

“Di Indramayu ada 121 orang yang pengucapan ikrar janjinya disaksikan oleh bupati, sudah dilakukan duluan,” kata Iip.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus