ITALIA benar-benar sedang membenahi negeri. Dari menertibkan absensi para karyawan instansi pemerintah dan mengancam para atasan yang tak mampu mendisiplinkan anak buah yang punya hobi membolos, sampai menggerebek rumah-rumah sakit dalam kasus yang sama. Kini giliran para pemakai jalan raya kena peraturan yang tak kalah galak. Sasaran pertama adalah para pemilik mobil. Semuanya tak peduli, itu mobil baru maupun tua harus dilengkapi dengan sabuk pengaman. Padahal jumlah mobil keluaran 1978 sampai sekarang saja sekitar 10 juta. Masih ditambah ratusan ribu mobil tua. Lumayan bagi pedagang asesori mobil. Sebenarnya peraturan ini sudah lama di negara-negara daratan Eropa. Cuma, para pengemudi negeri asal mafia itu memang agak bandel. Sudah biasa ngebut tanpa sabuk pengaman. Maka mulai Kamis pekan lalu, di Italia, barang siapa lalai memakai sabuk pengaman, padahal ia mengemudi atau duduk di jok depan mobil, kena denda. Yakni antara 6.000 lira (sekitar US$ 4,50) sampai 25.000 lira (US$ 18,50). Baru sehari peraturan dikumandangkan, Giussepe Baccolini, polantas yang bertugas malam, menangkap 11 pengendara mobil yang membangkang, antara pukul 00.05 dan 01.00. Mereka yang tertangkap punya dalih macam-macam. Seorang wanita mengomel. Ia melepaskan sabuknya karena merasa terganggu oleh benda yang mengikat tubuhnya itu. "Aku tersiksa sejak berangkat dari rumah gara-gara sabuk pengaman ini," katanya. Nah, kemudian muncullah kreativitas para pelanggar peraturan ini. Di Napoli, banyak pedagang pakaian yang menjual T-shirt dengan gambar sabuk pengaman melintang dari bagian pundak sampai pinggang. Bila kaus ini dipakai oleh seorang pemgemudi mobil umpamanya, maka polisi yang melihatnya dari luar akan yakin bahwa pengemudi itu benar-benar menggunakan sabuk pengaman. Hingga berita ini diturunkan, belum ketahuan adakah pemakai sabuk palsu ini yang tertangkap basah. Menurut undang-undang Italia, bila mereka tertangkap, hukumannya dobel. Selain kena sanksi karena tanpa sabuk, juga akan didenda atau masuk kurungan karena menipu.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini