Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Difabel

Tips Memilih Warna Makeup bagi Penyandang Buta Warna

Makeup artist Andria Tomlin memberitahu cara membedakan warna bagi penyandang buta warna.

10 Agustus 2021 | 09.07 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Ilustrasi make-up. Kris Connor/Getty Images for NYX Professional Makeup

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Makeup artist Andria Tomlin berbagi tips memilih warna riasan bagi penyandang buta warna. Untuk diketahui, Andria Tomlin adalah penyandang deuteranomaly, kelainan pemrosesan warna di mata karena kelainan retina.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Andria Tomlin kesulitan membedakan warna merah dan hijau. Sementara pekerjaan Andrea mengharuskannya bergelut dengan warna. Bertahun Andrea mencoba berbagai teknik membedakan dan mengaplikasikan warna makeup. Salah satunya dengan mencampurkan warna untuk melihat sinyal warna.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Sebelum mengaplikasikan suatu warna makeup ke wajah, saya menggunakan warna biru sebagai base line di suatu wadah lalu mencampur warna yang dipilih, kemudian melihat indikasi warna yang muncul," ujar Andrea seperti dikutip dari laman Yes Styl, Selasa 9 Agustus 2021. Tehnik tersebut digunakan Andrea untuk melihat warna merah dengan cara berbeda.

ilustrasi warna (pixabay.com)

Apabila dia melihat warna yang muncul dari campuran tersebut adalah ungu, berarti warna asli dari riasan tersebut adalah merah cenderung biru. Sementara untuk mendeteksi warna hijau, Andrea menggunakan campuran warna kuning sebagai base line atau warna dasar. Jika campuran warna tersebut terlihat oranye di mata Andrea, artinya benar itu warna hijau.

Buta warna merupakan kondisi yang banyak terjadi, namun sering tidak disadari. Buta warna tidak selalu monokrom, hitam dan putih, tapi juga parsial atau hanya warna tertentu. Terdapat tiga jenis buta warna parsial, yaitu Deuteranopia, Triranopia, dan Protanopia.

Deuteranopia adalah buta warna yang tidak dapat mengidentifikasi warna merah dan menerjemahkannya menjadi warna hijau. Triranopia merupakan buta warna yang tidak dapat membedakan warna biru dan kuning. Sementara Protanopia adalah buta warna yang tidak dapat mengidentifikasi warna hijau dan menerjemahkannya menjadi warna merah. Buta warna dapat terjadi pada satu dari 12 pria, dan satu dari 200 wanita.

Baca juga:
Beberapa Profesi yang Tak Bisa Dijalankan Orang Buta Warna

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus