Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Bisnis

20 Hotel Rusak Ringan dan Berat Akibat Tsunami Tanjung Lesung

Ada sekitar 20 hotel yang mengalami rusak berat dan ringan akibat tsunami Tanjung Lesung melanda Banten, Sabtu malam pekan lalu, 22 Desember 2018.

24 Desember 2018 | 12.41 WIB

Suasana dekat lokasi panggung bekas konser band Seventeen yang porak poranda usai diterjang tsunami selat Sunda di Beach Hotel, Pantai Tanjung Lesung, Penimbang, Jawa Barat, Minggu 23 Desember 2018. TEMPO/Subekti.
Perbesar
Suasana dekat lokasi panggung bekas konser band Seventeen yang porak poranda usai diterjang tsunami selat Sunda di Beach Hotel, Pantai Tanjung Lesung, Penimbang, Jawa Barat, Minggu 23 Desember 2018. TEMPO/Subekti.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Harian Persatuan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Banten Ashok Kumar mengatakan ada sekitar 20 hotel yang mengalami rusak berat dan ringan akibat tsunami Tanjung Lesung yang melanda Banten, Sabtu malam 22 Desember 2018. Ia menjelaskan 20 hotel yang terdampak tsunami itu terletak di pesisir Pantai Carita dan Tanjung Lesung.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

“Lebih banyak yang rusak ringan dibandingkan yang rusak berat. Kalau rusak berat paling seperti pintunya roboh, atapnya terbawa,” kata saat dihubungi Tempo, Senin, 24 Desember 2018.

Sebelumnya, BMKG telah menyampaikan secara resmi bahwa tsunami telah terjadi dan menerjang beberapa wilayah pantai di Selat Sunda, di antaranya di Kabupaten Pandeglang, Serang, dan Lampung Selatan. Tsunami itu terjadi pada Sabtu sekitar pukul 21.27 WIB.

Lebih lanjut, ia mengatakan saat ini pihak manajemen hotel telah melakukan perbaikan dan pembenahan. “Kami sudah menyampaikan kepada pengurus hotel untuk perbaikan segera dan sudah dilakukan,” ujar dia.

Sampai saat ini Badan Penanggulangan Bencana Nasional mencatat jumlah korban meninggal akibat tsunami Selat Sunda per Senin pagi bertambah menjadi 281 meninggal, 1.016 Luka-Luka, dan 57 orang hilang. Tsunami Selat Sunda juga mengakibatkan 11.687 orang mengungsi, 611 unit rumah rusak, 69 unit hotel-vila rusak, 60 warung-toko rusak, dan 420 perahu-kapal rusak.

Daerah yang terkena dampak tsunami tersebut meliputi lima kabupaten. Daerah pesisir di sepanjang pantai dari Pantai Carita, Pantai Panimbang, Pantai Teluk Lada, Sumur, dan Tanjung Lesung banyak mengalami kerusakan. 

Simak berita terkait tsunami Tanjung Lesung hanya di Tempo.co.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus