Istri Hamil Anak Kembar Seperti Irish Bella, Suami Perhatikan Ini

TEMPO.CO, Jakarta - Kabar bahagia kembali datang dari pasangan Irish Bella dan Ammar Zoni. Keduanya sangat sedang mengumumkan kehadiran calon buah hatinya melalui akun Instagram keduanya pada 29 Mei 2019. Kabar yang lebih baik lagi, Irish Bella dan Ammar Zoni tidak hanya menunggu kelahiran sepasang bayi kembar untuk melengkapi kebahagiaannya.

Baca: Cara Irish Bella Kabarkan Kehamilan Kepada Ammar Zoni

Melalui vlog yang diunggah di akun Youtube keduanya, Aish TV, Ammar Zoni yang menemani Irish Bella USG itu pun mengatakan bahwa sang istri mengandung bayi kembar. “Dan lihat, this is our baby, twin, alhamdulillah,” kata Ammar Zoni dalam video yang diunggah Sabtu, 29 Juni 2019 itu.

Memberi perhatian dan pengawasan ekstra tentu harus dilakukan menjelang kehadiran bayi kembar mereka. Khusus bagi calon ayah, situs The Health Site lantas menyebutkan beberapa hal-hal yang harus diperhatikan suami selama kehamilan istri dengan bayi kembar.

1. Rajin mengajak istri untuk mengunjungi obstetri
Ketika mengandung anak kembar, risiko komplikasi akan lebih besar. Entah salah satu terlilit dengan tali pusar atau masalah lainnya. Sehingga, sangat penting bagi suami untuk rutin mengajak istri untuk mengunjungi dokter dan selalu meminta pemeriksaan kandungan lewat Ultrasonografi (USG). Ini ditujukan untuk meminimalisir komplikasi dan memantau pola perkembangan serta pertumbuhan bayi.

2. Memperhatikan asupan gizi istri
Istri yang mengandung dua bayi atau lebih, tentu akan membutuhkan nutrisi ekstra. Selain protein, asam folat dan lemak, zat besi juga sangat penting karena jumlah bayi yang lebih banyak sering membuat sang ibu beresiko menderita anemia. Oleh karena itu, penting bagi suami untuk selalu memperhatikan asupan gizi istri. Dalam hal ini, pastikan istri memperbanyak konsumsi makanan bergizi dan vitamin atau suplemen yang dapat menunjang kesehatannya.

3. Memastikan waktu istirahat istri
Umumnya, ibu hamil yang mengandung bayi kembar memerlukan banyak istirahat mulai dari pertengahan trimester kedua. Tidak hanya istirahat dalam artian tidur di malam hari saja, namun juga aktivitasnya. Meski tidak ada patokan pasti mengenai waktu, suami disarankan untuk memantau gerak gerik istri dimana mereka harus lebih sering duduk agar tidak capai dan tidur dengan waktu yang tepat.