Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Pendapat

Bekerja Di Arab Saudi: Nasihat ...

Gambaran kehidupan di Arab Saudi harus diketahui calon tenaga kerja. Cuaca, adat istiadat berbeda, biaya hidup tinggi dan kesehatan harus dijaga. Banyak kesulitan dan hambatan di sana.(kom)

28 Juli 1979 | 00.00 WIB

Bekerja Di Arab Saudi: Nasihat ...
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
KITA tahu, Saudi Arabia butuh tenaga kerja yang tidak sedikit. Indonesia pun berusaha mengisi lowongan itu. Tetapi kita sering mendengar kesulitan dan hambatan yang menimpa pekerja kita di Saudi Arabia. Saya mengharap kata-kata yang saya tulis ini dapat mengurangi hambatan dan kesulitan itu. 1. Sebelum anda menandatangani sebuah kontrak dari sebuah perusahaan ataupun perseorangan, anda harus pasti akan bonafiditasnya. sebab ada sebagian dari mereka hanya merupakan suruhan, atau hanya menerima pesanan perusahaan lain Sebab itu anda harus berhati-hati, sebab kontrak yang dibuat di Indonesia bisa berlainan dengan kontrak yang mereka buat dengan perusahaan yang membutuhkan tenaga anda. 2. Selain fasilitas-fasilitas yang biasanya terdapat dalam kontrak, yang terpenting bagi anda adalah biaya pengobatan dan dokter. Anda harus ingat bahwa iklim dan cuaca di Saudi Arabia berlainan dengan di Indonesia. Terutama di Riyadh dan Dahran, yang pada musim panas bisa mencapai 46øC, dan musim dingin yang kering dapat menyebabkan pecahnya kulit terutama bibir dan akibat-akibat lainnya. Dan di Saudi Arabia ongkos dokter dan obat-obatan cukup mahal. 3. Janganlah anda menghitung gaji di Saudi Arabia dengan kurs rupiah. Sebab anda pasti akan tergiur melihat jumlah uang itu. Anda harus juga memperhitungkan biaya hidup di Saudi Arabia. Sebagai perbandingan, anda harus mengeluarkan biaya Rp 15.500 untuk sebuah celana berkwalitas sedang dan Rp 7.200 untuk baju yang sama (kurs Rs 1=Rp180). Pada musim panas anda harus mengeluarkan pengeluaran extra untuk minuman anda, yang sehari-hari dapat menghabiskan Rp1.800 atau Rp50.000 sebulan. (Anda tidak dapat menjumpai air secara cuma-cuma di warung ataupun toko, sehingga mau tidak mau harus membeli pepsicola, air mineral dan sebagainya, kecuali bila anda membawa perbekalan sendiri dari rumah). 4. Hukum dan adat istiadat di Saudi Arabia, anda harus mempelajarinya secara baik sehingga terhindar dari segala kesulitan. Tentu anda pernah membaca di majalah ini kisah percintaan Asmara-Asmari (TEMPO, 6 Januari). Bukan lagi percintaan. Sekali waktu anda lalai dan terpesona oleh lenggang dan kecantikan seorang wanita berkerudung hitam, dan menengok atau melihatnya terlalu lama, untunglah anda bila saudara atau suaminya yang biasanya berjalan didepannya. Ada kemungkinan anda akan dipukul dengan igal (tali hitam yang biasa dipakai untuk mengikat atau menahan sorban di kepala) yang cukup lumayan rasanya. Akibat lebih berat: berurusan dengan polisi. 5. Makanan pun anda harus memperhitungkannya. Sebab salah bila anda menganggap akan memperoleh sate ataupun gule di Saudi Arabia. Keduanya berasal dari India. Demikian pula kare. Bukan saya mengecilkan hati anda. Tulisan ini hanya untuk memberi bayangan kepada anda tentang kehidupan di Saudi Arabia. MAHIR YAZID BASHIR P.O. BOX 72 Khamis Mushait, Saudi Arabia.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600
Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus