Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Anggota Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu), Fritz Edward Siregar, melakukan pengecekan pengiriman logistik pemungutan suara ulang (PSU) Kabupaten Yalimo, Papua tahap kedua.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dalam kegiatan yang berlangsung di Bandara Wamena itu, Fritz hendak memastikan logistik dikawal para petugas pengamanan. “Ini penting mengingat sebelumnya ada perampasan kotak suara," kata dia dalam keterangan tertulis, Selasa, 25 Januari 2022.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pemungutan suara ulang Kabupaten Yalimo tahap kedua akan digelar pada Rabu, 26 Januari 2022. PSU akan dilaksanakan di 327 tempat pemungutan suara (TPS) yang tersebar di 298 kampung.
Sebanyak 900 anggota kepolisian bersama dua satuan setingkat peleton (STT) di Wamena dan satu STT di daerah sekitar akan menjaga pelaksanaan PSU. Selain polisi, pengamanan juga akan dibantu 526 aparatur TNI dengan pasukan cadangan sebanyak 200 lebih yang tersebar di daerah sekitar Yalimo.
Dalam Pilkada 2020, pasangan Erdi Dabi dan John Wilil terpilih sebagai Bupati-Wakil Bupati Yalimo. Hasil pemilihan tersebut kemudian digugat ke Mahkamah Konstitusi. Dalam putusannya, MK memerintahkan pemungutan suara ulang pada Mei 2021. Hasilnya, pasangan calon kepala daerah nomor satu itu tetap keluar sebagai pemenang atau unggul 52,6 persen dari lawannya.
Namun, hasil PSU kembali digugat ke Mahkamah Konstitusi. Dalam amar putusannya, MK meminta dilakukan kembali Pilkada ulang di Kabupaten Yalimo paling lambat 17 Desember 2021. Namun, Pilkada ulang ini baru akan terlaksana pada Rabu besok.
FRISKI RIANA