Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Bendera bajak laut topi jerami yang populer lewat serial 'One Piece' berkibar di tengah aksi memperingati Hari Buruh Internasional atau May Day di Stadion Madya, Senayan, Jakarta Pusat Rabu 1 Mei 2024.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pantauan Tempo, bendera One Piece ini terlihat sekitar pukul 15.10. Sebelumnya, Presiden Partai Buruh Said Iqbal meminta massa di Stadion Madya maju ke depan panggung untuk menyanyikan lagu Halo-halo Bandung bersama.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Walhasil, sejumlah buruh yang tadinya duduk di tribun memasuki wilayah di depan panggung yang tadinya steril. Para buruh tersebut mengibarkan berbagai bendera federasinya, seperti Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI), Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI), dan sebagainya.
Di antara berbagai bendera federasi buruh tersebut, bendera One Piece yang didominasi warna hitam tampak mencolok. Namun, belum jelas siapa yang mengibarkannya.
Dalam orasinya, Said Iqbal mengemukakan dua tema dalam May Day kali ini. Keduanya adalah cabut Omnibus Law dan Hostum (hapus outsourcing tolak upah murah).
"Bagaimana mungkin inflasi 2,8 persen, naik upah hanya 1,58 persen? Itu bukan naik upah, turun upah, nombok!" teriak Said Iqbal dalam orasinya di Stadion Madya, Rabu, 1 April 2024.
Iqbal, sapaannya, mencontohkan buruh-buruh tekstil, garmen, sepatu, makanan dan minuman, serta supplier, karyawan tetap, pekerja berumur 40 tahun yang dipecat. Tapi para pekerja tersebut malah diminta mendaftar outsourcing alias alih daya.
"Kau pikir negara akan hadir? Tidak, saudara. Omnibus Law adalah jawaban kepada kita. Hanya satu kata, apa? Lawan!" ujar Iqbal berapi-api.
Pilihan Editor: Said Iqbal Ungkap Dua Tuntutan Buruh Saat May Day