Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Mendiktisaintek) Brian Yuliarto menggelar rapat koordinasi dengan 14 petinggi perguruan tinggi negeri (PTN) di hari pertama ia menjabat usai pelantikan. Hal tersebut disampaikan oleh Sekretaris Jenderal Kemendiktisaintek Togar M. Simatupang.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“Saat ini sedang rapat koordinasi secara hibrida dengan Rektor PTN di Indonesia. Ada 14 PTN,” kata Togar melalui pesan singkat ketika dihubungi Tempo pada Kamis, 20 Februari 2025.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Menurut Togar, 14 PTN yang hadir dalam rapat tersebut berasal dari tiga wilayah, yakni Jakarta, Bandung, dan Bogor. Ia menyebutkan kampus-kampus yang ikut serta, termasuk di dalamnya Universitas Indonesia (UI), Institut Teknologi Bandung (ITB), Institut Pertanian Bogor (IPB), Universitas Padjajaran (Unpad), Universitas Negeri Jakarta (UNJ), hingga Politeknik Manufaktur Bandung. “Perguruan tinggi dari Jakarta, Bandung, dan Bogor. (Kampus) yang besar ITB, UI, IPB, Unpad, UNJ, dan seterusnya,” kata dia.
Togar mengatakan oertemuan tertutup tersebut diadakan untuk membahas beberapa isu terkait pendidikan tinggi yang sedang ramai belakangan, seperti emangkasan anggaran kementerian, izin pertambangan oleh kampus yang tertuang dalam revisi Undang-Undang Mineral dan Batubara (UU Minerba), pengembangan universitas unggulan, dan sekilas tentang progres pembayaran tunjangan kinerja (tukin) dosen ASN. "Sama seperti yang disampaikan Kementerian Keuangan, (pembayaran tukin) menunggu peraturan presiden (Perpres)," kata dia.
Dari pantauan Tempo di lapangan, Brian tiba di kantor barunya pada pukul 12.30 WIB, Kamis. Dirinya langsung disambut dengan hangat oleh Wakil Menteri Diktisaintek Stella Christie yang telah menunggu di depan lift lobi Gedung D Kemendiktisaintek ketika Brian melewati palang keamanan dan langsung bertukar sapa dengannya.
"Halo, Bapak," ucap Stella dengan senyum lebar. Ia menyambut jabatan tangan yang diulurkan Brian.
Sementara itu, berdasarkan keterangan Togar, pada hari pertama sebagai Mendiktisaintek, Mantan Wakil Rektor ITB Bidang Riset dan Inovasi itu turut mampir ke beberapa lantai untuk berkenalan dengan jajaran pegawai Kemendiktisaintek. “Misalnya direktorat jenderal sains dan teknologi dan inspektorat jenderal,” kata dia.
Presiden Prabowo Subianto telah melantik Brian Yuliarto sebagai Mendiktisaintek pada Rabu, 19 Februari 2025. Brian menggantikan Satryo Soemantri Brodjonegoro yang baru menjabat kurang dari 5 bulan. Proses serah terima jabatan (sertijab) dari Satryo kepada Brian dilakukan secara tertutup di hari yang sama. Berdasarkan siaran resmi, sertijab yang dilakukan sore menjelang malam di kantor Kemendiktisaintek tersebut turut dihadiri para Wakil Menteri Diktisaintek, pejabat eselon I, pejabat eselon II, jajaran pegawai Kemdiktisaintek, dan tamu undangan.
“Saya berharap kita semua bekerja sama, saling bahu-membahu. Semoga kita bisa memegang amanah mencapai tujuan Asta Cita pemerintah," ujar Brian, Rabu.
Dia juga menjelaskan akan segera melakukan konsolidasi internal untuk memulai masa kepemimpinannya. Dalam hal ini, ia memandang Kemendiktisaintek memiliki peranan yang penting untuk mendukung pelaksanaan program-program strategis pemerintah.