Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Politik

Dibanding Anies, Kaesang Dorong PKS Usung Kader Sendiri Jadi Gubernur Jakarta: Lebih Elok

Ketum PSI Kaesang Pangarep mengatakan PKS sebagai peraih kursi terbanyak di DPRD DKI Jakarta seharusnya bisa mengusung kadernya sendiri sebagai calon gubernur.

8 Juli 2024 | 20.07 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep (kedua kiri) berjabat tangan dengan Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ahmad Syaikhu (kedua kanan) didampingi Sekretaris Jenderal PKS Aboe Bakar Al-Habsyi (kiri) dan Bendahara Umum PKS Mahfudz Abdurrahman (kanan)saat melakukan pertemuan di Kantor DPP PKS, Jakarta, Senin, 8 Juli 2024. Pertemuan tersebut membahas berbagai hal yang seperti mencari kesepahaman mengenai isu politik, sekaligus membahas potensi kolaborasi, termasuk dalam Pilkada Serentak 2024. TEMPO/M Taufan Rengganis

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia atau PSI Kaesang Pangarep mendorong Partai Keadilan Sejahtera atau PKS untuk mengusung kadernya sendiri sebagai calon gubernur di Pilgub DKI Jakarta 2024. Saran itu dia sampaikan usai bertemu para petinggi PKS di Gedung Kantor DPP PKS. Pasar Minggu, Jakarta Selatan pada Senin, 7 Juli 2024.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Usai pertemuan yang berlangsung tertutup, Kaesang memberikan keterangan pers bersama Presiden PKS Ahmad Syaikhu dan Sekretaris Jenderal PKS Aboe Bakar Alhabsyi. Kaesang berujar PSI akan membahas bakal pasangan calon yang telah diumumkan PKS untuk Pilgub DKI Jakarta, yaitu Anies Baswedan-Sohibul Iman.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Untuk mengenai koalisi yang akan segera dibangun oleh DPP PKS yang mengusung Pak Anies dan Pak Sohibul itu nanti akan kami bahas kembali di PSI,” kata Kaesang. Namun, Kaesang berujar dirinya pribadi merasa PKS lebih cocok mengusung kader sendiri sebagai calon gubernur di Jakarta.

Adapun Anies, yang diusulkan PKS menjadi calon gubernur, adalah seorang tokoh nonpartai. Sementara Sohibul Iman yang merupakan kader PKS diajukan partainya untuk menjadi calon wakil gubernur.

Kaesang berkata PKS sebagai peraih kursi terbanyak di DPRD DKI Jakarta seharusnya bisa mengusung kadernya sendiri sebagai calon gubernur. “Menurut saya pribadi ya, Pak Presiden PKS ini sebagai pemenang Pemilu di Jakarta, punya 18 kursi, saya rasa sebenarnya Pak Presiden PKS ini menjadi gubernur,” kata Kaesang.

Kaesang lalu ditanya apakah pernyataan yang dia sampaikan itu berarti Syaikhu lebih cocok menjadi calon gubernur dibanding Anies. “Sebagai pemenang di Jakarta, saya rasa (PKS) jauh lebih elok kalau mengusung gubernur. Kurang lebih seperti itu (kader PKS jadi calon gubernur),” jawab Kaesang.

Syaikhu lalu menanggapi usulan Kaesang tersebut. “Itu masukan, insyaallah kita terima masukan ini,” ucap dia.

“Itu pendapat saya pribadi ya pak,” ujar Kaesang kemudian. “Terima kasih mas,” jawab Syaikhu.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus