Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Nusa

Dukung Duet Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo, Kelompok Ini Gelar Aksi di Kertanegara

Kelompok yang menamakan diri Lingkar Pemuda Indonesia mendukung duet Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo.

16 Oktober 2023 | 15.00 WIB

Presiden Joko Widodo mengajak Menhan Prabowo Subianto dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo ke acara panen raya di Kebumen, Jawa Tengah, 9 Maret 2023. BPMI Setpres/Laily Rachev
Perbesar
Presiden Joko Widodo mengajak Menhan Prabowo Subianto dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo ke acara panen raya di Kebumen, Jawa Tengah, 9 Maret 2023. BPMI Setpres/Laily Rachev

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta - Kelompok yang menamakan dirinya Lingkar Pemuda Indonesia, melakukan aksi di depan rumah kemenangan Prabowo Subianto di Jalan Kertanegara IV, Jakarta Selatan, pada hari ini 16 Oktober 2023. Mereka menggelar aksi untuk memberikan dukungan agar Prabowo dan Ganjar Pranowo menjadi satu pasangan pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Aksi unjuk rasa ini dimulai sekitar pukul 9 pagi dan hanya berlangsung sekitar 10 menit dan hanya diikuti sekitar 15 orang saja. Petugas di sana pun menyatakan membubarkan aksi tersebut

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

“Tadi cuma sebentar aja mereka datang, ada 15 orang, gak lama cuma 10 menit, langsung kami usir,” kata salah satu petugas di Kartanegara saat ditanyai Tempo, 16 Oktober 2023 siang. 

Dalam keterangan tertulisnya, Lingkar Pemuda Indonesia, memastikan akan terus mendesak agar Prabowo dan Ganjar segera bersatu dalam Pilpres 2024. Mereka menilai keduanya memiliki kelebihan yang saling melengkapi.

“Keduanya dianggap mampu membawa bangsa ini ke arah yang lebih baik. Mengingat Prabowo Subianto adalah ketua umum partai, sedangkan Ganjar Pranowo merupakan kader partai PDIP yang memiliki segudang pengalaman,” kata Direktur Eksekutif Lingkar Pemuda Indonesia Muda Saleh dalam keterangan tertulis, 16 Oktober 2023. 

Ganjar dan Prabowo dinilai bisa teruskan program

Saleh juga menyatakan, dengan bergabungnya kedua tokoh tersebut akan dapat meneruskan program-program prioritas pemerintahan Presiden Joko Widodo atau Jokowi saat ini. 

“Misalnya saja rencana Ibu Kota Nusantara (IKN), jelas bahwa program ini akan sangat sulit dilanjutkan jika bukan Prabowo Subianto ataupun Ganjar Pranowo yang menjadi presiden di masa mendatang,” tulis Saleh. 

Saleh khawatir program-program prioritas tersebut akan tersendat jika Pilpres 2024 dimenangkan selain dari dua tokoh tersebut. 

“Bahkan, bisa saja program tersebut dihentikan, jika pemimpin negeri ini bukan dari keduanya,“ ujarnya. 

Kedua tokoh ini, lanjut Saleh, juga memiliki keinginan yang sama, yakni memberantas kemiskinan, membangkitkan gairah pendidikan serta meningkatkan kondisi ekonomi pada masa mendatang. 

Sebelumnya, wacana untuk menduetkan Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo juga sempat mencuat dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP). Politikus PDIP Aria Bima menyatakan bahwa ide tersebut muncul dari Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto dan Ketua DPP PDIP Puan Maharani.

Meskipun demikian, Aria Bima menyatakan hal itu baru sebatas wacana. "Baru wacana Mbak Puan, Pak Hasto. Eksekusinya belum," kata Aria Bima pada 25 September 2023.

Meskipun demikian, berbagai kalangan pun menilai wacana menduetkan Prabowo Subianto dengan Ganjar Pranowo ini sangat sulit terwujud. Pasalnya, baik PDIP maupun Gerindra sama-sama ngotot untuk mengambil kursi calon presiden. 

ADVIST KHOIRUNIKMAH

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus