Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

politik

FX Rudy Pastikan Rekomendasi PDIP untuk Bambang Gage di Pilkada Solo Sah

FX Rudy menyatakan Ketua Umum PDIP Megawati memiliki hak prerogatif memutuskan siapa yang bakal maju di Pilkada Solo.

1 September 2024 | 21.40 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Solo - Ketua DPC Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo memastikan rekomendasi yang diberikan kepada Bambang Nugroho untuk maju sebagai bakal calon wakil wali kota di Pilkada Solo 2024, sah.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Rekomendasi untuk Bambang dikeluarkan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri, yang memiliki hak prerogatif dalam mengambil keputusan untuk menugaskan kadernya maju di Pilkada 2024.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Rekomendasi itu sah. Dalam surat ada tanda tangan Ibu Ketum dan Pak Sekjen (Sekretaris Jenderal) PDIP Hasto Kristiyanto. Ada materai dan hologramnya," ujar FX Rudy, sapaan karibnya, di GOR Sritex Arena Sriwedari Solo, Jawa Tengah, Ahad, 1 September 2024.

Penunjukan Bambang Gage -sapaan Bambang, sebagai bakal calon wakil wali kota Solo sebelumnya dipermasalahkan oleh empat kader PDIP Solo yang pernah mendaftarkan diri sebagai bakal calon wali kota dan bakal calon wakil wali kota di PDIP.

Mereka adalah Purwono dan Muhammad Taufiq yang mendaftarkan diri sebagai bakal calon wali kota, serta Wawanto dan Kusumo Putro yang mendaftarkan diri sebagai bakal calon wakil wali kota. 

Menurut keempat kader itu, rekomendasi untuk Bambang dinilai tidak sesuai mekanisme yang ditentukan sendiri oleh partai banteng itu. 

Menurut Rudy, rekomendasi yang telah dikeluarkan Megawati untuk Bambang tetap sah, meski yang bersangkutan tidak ikut mekanisme pendaftaran calon kepala daerah dari partai banteng. 

Dalam mengeluarkan keputusan itu, kata Rudy, Megawati mempunyai pertimbangan sendiri. Rudy pun menyatakan tidak berupaya mempengaruhi keputusan yang diambil Megawati dan jajaran di tingkat pusat untuk memilih Bambang.

Sebabnya, DPC hanya diberi tugas sebatas menerima pendaftaran bakal calon yang ingin mendaftar ke PDIP. "Segala sesuatunya yang memutuskan adalah DPP Partai terlebih kepada Ibu Hajah Megawati Soekarnoputri sebagai ketum PDIP. Itu juga nggak masalah bagi saya," ucap dia.

Menanggapi empat kader PDIP yang mempermasalahkan tentang rekomendasi untuk Bambang, Rudi berseloroh, "Itu hak mereka."

DPC PDIP, kata dia, wajib untuk melaksanakan tugas yang telah diberikan oleh Ketua Umum dan DPP PDIP untuk memenangkan Teguh Prakosa dan Bambang Nugroho tersebut.  

PDIP optimistis Teguh-Bambang dapat memenangkan Pilkada Solo 2024 meskipun dalam kontestasi kali ini PDIP harus sendirian tanpa berkoalisi dengan partai mana pun. Namun ia enggan buka suara soal strategi yang dipersiapkan. "Nggak akan saya ungkapkan. Nanti diambil lagi," ucap dia. 

 

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus