Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Pendidikan

Gempa Terkini: BMKG Prediksi Gempa Susulan di Nias Barat Akan Terus Terjadi

BMKG memperbarui gempa terkini di Nias Barat menjadi M 6,7. Diprediksi bakal ada gempa susulan.

14 Mei 2021 | 17.09 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika atau BMKG Dwikorita Karnawati (ketiga dari kiri) dan Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Rahmat Triyono (kedua dari kiri) saat menggelar konferensi pers di Kantor BMKG, Jakarta Pusat, Jumat 15 November 2019. BMKG menggelar konferensi pers terkait gempa berkekuatan 7,1 magnitudo dan berpotensi tsunami di Sulawesi Utara dan Maluku Utara. Tempo/Dias Prasongko

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) melaporkan adanya sembilan kali gempa bumi susulan (aftershock) dengan parameter magnitudo (M) 3,5-5,3 di gempa terkini Kabupaten Nias Barat. Selain itu, BMKG juga memperbarui kekuatan gempa dari sebelumnya M 7,2 menjadi M 6,7.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Gempa susulan sebanyak sembilan kali ini terjadi setelah gempa utama pukul 13.33 hingga 16.20 WIB. Dan gempa susulan diperkirakan masih akan terus terjadi," ujar Kepala BMKG Dwikorita Karnawati dalam konferensi pers, Jumat, 14 Mei 2021.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Untuk itu, ia mengimbau masyarakat di wilayah terdampak agar tetap waspada dan menghindari bangunan retak atau rusak akibat gempa. "Masyarakat diimbau tetap tenang tapi waspada, periksa bangunan tempat tinggal Anda apakah cukup kuat apabila terjadi gempa susulan sebelum kembali ke rumah masing-masing," tuturnya.

Adapun pusat gempa bumi susulan tersebut dilaporkan berada pada titik koordinat 0.21 LU-96.58 BT di kedalaman 10 kilometer (km) dan tidak berpotensi tsunami.

Menurut BMKG, jenis dan mekanisme gempa bumi tersebut merupakan gempa bumi dangkal yang berada di zona outer-rise, dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya.

Adapun hal itu sesuai dengan hasil analisis BMKG yang menunjukkan bahwa gempa bumi tersebut memiliki mekanisme sesar turun (normal fault).

Berdasarkan laporan dari lintas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), gempa bumi utama sempat dirasakan sedang hingga kuat selama 2-5 detik di beberapa wilayah seperti Kabupaten Nias Barat, Kabupaten Nias Selatan, Kabupaten Nias Utara, Kabupaten Kepulauan Mentawai dan Kota Sibolga di Provinsi Sumatera Utara. Lalu di Kabupaten Simeulue dan Kabupaten Aceh Singkil di Provinsi Aceh dan Kabupaten Padang Pariaman di Provinsi Sumatera Barat.

Saat terjadi guncangan, beberapa warga panik dan keluar rumah bahkan sempat mengungsi ke lokasi yang aman. Namun, saat ini mereka telah kembali ke rumah masing-masing.

Menanggapi gempa terkini di Kabupaten Nias Barat seluruh BPBD setempat telah melakukan kaji cepat dan berkoordinasi dengan lintas instansi. Hingga saat ini belum ada laporan kerusakan maupun jatuhnya korban jiwa.


DEWI NURITA

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus