Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Pendidikan

Gunung Merapi Alami Letusan Freatik Lagi

Letusan freatik Gunung Merapi terjadi pada Senin dinihari tadi.

21 Mei 2018 | 05.42 WIB

Erupsi Gunung Merapi yang diperoleh dari media sosial, 11 Mei 2018. Gunung Merapi yang menyemburkan material vulkanis setinggi 5.500 meter. Shopan Pangestu/via REUTERS
Perbesar
Erupsi Gunung Merapi yang diperoleh dari media sosial, 11 Mei 2018. Gunung Merapi yang menyemburkan material vulkanis setinggi 5.500 meter. Shopan Pangestu/via REUTERS

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Yogyakarta - Gunung Merapi mengalami letusan freatik lagi pada Senin dinihari, 20 Mei 2018. Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Yogyakarta lewat akun Twitter-nya secara resmi menyatakan telah terjadi letusan freatik kecil pada pukul 01.25 WIB.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

"Telah terjadi letusan freatik kecil atau embusan pada 21 Mei 2018 pukul 01.25 WIB selama 19 menit dengan ketinggian asap 700 meter teramati dari Pos Babadan," tulis akun Twitter resmi BPPTKG.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

BPPTKG mengkonfirmasi, letusan kecil tersebut mengakibatkan munculnya hujan abu, khususnya di wilayah barat Gunung Merapi. Amplitudo seismik terukur 20 mm, sehingga status Merapi masih normal.

Menurut BPPTKG, letusan freatik yang terjadi kali ini lebih kecil ketimbang yang terjadi pada 11 Mei 2018. "Warga Merapi dimohon tetap tenang," tulis akun Twitter itu.

Komandan Tim Reaksi Cepat (TRC) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DIY Wahyu Pristiawan mengatakan hampir tidak ada warga di lereng Gunung Merapi yang merasakan letusan freatik itu.

"Sempat hujan abu tipis di lereng selatan Gunung Merapi sisi barat. Sekarang sudah tidak ada hujan abu lagi," ucap Pristiawan.

Karena kondisi letusan jauh lebih kecil dan dinilai aman, menurut Pristiawan, TRC BPBD DIY tidak mengevakuasi warga, seperti yang terjadi saat letusan freatik pada 11 Mei lalu.

"Kondisi aman terkendali. Masyarakat di sekitar Gunung Merapi tetap kami imbau menggunakan masker untuk mengantisipasi hujan abu," ujarnya.

 

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus