Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Calon Wakil Gubernur Jakarta Kun Wardana mengucapkan selamat kepada Pramono Anung-Rano Karno yang unggul dalam pemilihan kepala daerah Jakarta. Dia juga menyatakan siap apabila ada tawaran untuk bergabung dalam pemerintahan keduanya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“Pada prinsipnya kita terbuka dan kita siap untuk berkolaborasi. Kata kuncinya selama itu untuk kepentingan masyarakat, kepentingan rakyat Jakarta, kita siap untuk bekerja sama,” kata Kun melalui aplikasi WhatsApp pada Jumat, 13 Desember 2024.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dosen Institut Sains dan Teknologi Nasional itu juga mengatakan setelah pilkada berlalu dia akan terus membuat program-program yang bermanfaat bagi masyarakat, salah satunya pengelolaan limbah. Menurut dia, inovasi dalam pengelolaan limbah bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Kun pun mengatakan sudah bertemu dengan beberapa pemangku kepentingan yang berinovasi dalam pengelolaan limbah. Dia memproyeksikan bidang ini bisa menjadi potensi UMKM yang dikembangkan masyarakat. “Skala-skala kecil dulu, tapi saya yakin langkah-langkah kecil ini tidak akan jadi besar,” kata dia.
Sebelumya, tim hukum Dharma Pongrekun-Kun Wardana menggodok sejumlah bukti untuk menggugat hasil pilkada ke Mahkamah Konstitusi. Namun sampai batas waktu pendaftaran permohonan perselisihan pada Rabu, 11 Desember 2024, Dharma-Kun tidak mengajukan gugatan.
Menurut Kun, setelah dilakukan pengkajian kubunya merasa tidak ada cukup bukti untuk mengajukan gugatan. “Setelah kami melakukan kajian akhirnya kita sudah memutuskan untuk tidak menggugat,” kata dia.
Komisi Pemilihan Umum atau KPU Jakarta telah menetapkan hasil pilkada Jakarta pada Ahad, 8 Desember 2024. Hasilnya, pasangan Pramono Anung-Rano Karno unggul dengan 2.183.239 suara atau 50,07 persen. Sedangkan Ridwan-Suswono memperoleh 1.718.160 atau 39,40 persen suara dan Dharma Pongrekun-Kun Wardana memperoleh 459.230 suara. atau 10 persen suara.
Alfitria Nefi P berkontribusi dalam penulisan artikel ini.