Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Puluhan orang tampak membesuk anggota keluarganya yang mendekam di Rumah Tahanan Kelas 1 Jakarta Timur Cabang KPK, tempat para tahanan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) ditahan, pada hari pertama Idul Fitri, Jumat, 15 Juni 2018. Salah satunya anggota keluarga mantan Anggota DPR Aditya Moha yang sudah divonis 4 tahun penjara karena menyuap hakim Pengadilan Tinggi Manado.
Sepupu Aditya, Yudi, mengaku membawa masakan kesukaan kakak sepupunya, yaitu gulai kambing dan ayam rica-rica. "Ada juga roti miriyam bikinan ibu dan buah segar," kata Yudi ketika ditemui di depan rutan. Yudi mengatakan selain dirinya, istri Aditya, Angelina Tjandring juga akan datang menjenguk. "Ibu mertua dan bapak juga datang nanti," kata dia.
BACA JUGA: Simak Foto Tahanan KPK Dijenguk Keluarganya
Selain Aditya Moha, keluarga Bupati Kutai Kartanegara nonaktif Rita Widyasari juga datang membesuk. Suami Rita, Endri Elfrian Syahril, datang membesuk istrinya bersama dua anak perempuan dan satu anak laki-laki mereka. Keluarga Rita tiba sekitar pukul 09.00 pagi.
Endri dan anak laki-lakinya kompak memakai baju koko putih, kopiah putih dan celana panjang hitam. Sementara dua anak perempuannya memakai baju muslim warna cokelat muda.
"Bawa makanan saja dari rumah, sama keluarga. Mohon doanya saja, semoga ibu selalu sehat dunia akhirat," kata Endri di depan pintu gerbang rutan.
BACA JUGA: Tahanan KPK Lakukan Salat Idul Fitri Bersama di Masjid Ini
Selama dua hari Lebaran,KPK memberikan waktu kunjungan lebih lama bagi keluarga untuk menjenguk. Keluarga dapat membesuk selama tiga jam, dibandingkan waktu besuk biasanya yang dua jam.
Pada hari pertama Lebaran yang jatuh pada Jumat 15 Juni 2018, jadwal kunjungan keluarga dimulai pukul 08.30-11.30 atau lebih pagi dari waktu kunjungan reguler. Sedangkan pada hari kedua lebaran, Sabtu besok 16 Juni 2018, waktu kunjungan dimulai pukul 10.00 sampai 13.00.
BACA JUGA: Begini Prosedur Kunjungi Tahanan KPK di Rutan yang Baru
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini