Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Nusa

Menutup jalan ke serawak

Camat teluk keramat, kalimantan barat, paidin samad, bersama warganya berhasil membangun jalan 11 km antara mentibar daup. jalan antara sosok & kampung tanjung hampit selesai juga. (dh)

15 Mei 1976 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TAK percuma Gubernur Kalimantan Barat Kadarusno mengangkat Paidin Samad sebagai Camat Teluk Keramat. Sebab begitu diangkat, Camat yang Kapten RPKAD mengerahkan warga kecamatannya membabat hutan dan menimbun rawa untuk membuat jalan. Jalan antara Kampung Mentibar dan Kampung Daup yang diresmikan Gubernur Kadarusno 10 Maret 1975, adalah hasilnya yang pertama. Jalan dengan panjang 11 Km yang dipertautkan dengan tak kurang 80 buah jembatan itu, semula banyak orang Kabupaten yang menyangsikan keberhasilannya. "Setelah diresmikan oleh Gubernur sendiri, baru mereka merasa heran". tutur Camat Paidin.Tentu saja hasil takkan diraih Paidin tanpa bantuan rakyat. Karena itu Camat Paidin yang menjabat kedudukannya sejak 1 April 1974 itu, mendapat rangsangan untuk membangun pula jalan lainnya. Yaitu antara Kampung Sosok dan Kampung Tanjung sepanjang 24 Km. Dengan mengerahkan 5.500 warganya, hutan lebat dan rawa yang ganas, 75% selesai dibabat dan ditimbun dalam tempo 6 hari, sejak 5 Maret 1976 lalu. Tenaga 5 1/2 ribu rakyat itu dikerahkan dari kampung-kampung di kawasan itu secara berganti-ganti. Mereka cuma mendapat makan, yang selama 6 hari itu menghabiskan 12 ton beras dan dibeli dengan uang subsidi untuk biaya jalan itu. "Dengan selesainya jalan ini nanti. penduduk di perbatasan tak kan lagi jual hasil bumi ke Serawak", tutur Camat Paidin . Kecamatan Teluk Keramat letaknya memang berbatasan langsung dengan Malaysia Timur. Sekitar 65 ribu penduduk tersebar di 79 desa di Kecamatan tersebut selama ini kebanyakan berdagang ke Serawak. Karena Serawak dapat ditempuh dalam waktu 5 jam jalan kaki. Sedangkan ke Sosok, 1 hari. Dengan jalan baru yang direncanakan selesai April ini tadi, perjalanan akan dipersingkat jadi 4 jam saja.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus