Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Panglima TNI Laksamana Yudo Margono melakukan pergantian di tubuh tentara nasional Indonesia. Sekitar 36 perwira tinggi telah dimutasi, dirotasi, hingga dipromosikan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kebijakan itu tertuang dalam Surat Keputusan (SK) Panglima TNI Nomor Kep/1223/X/2023 yang ditanda-tangani Laksamana Yudo di Jakarta, Kamis, 26 Oktober 2023.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Laksamana TNI Julius Widjojono merujuk ke unggahan Puspen TNI di media sosial Instagram saat ditanya mengenai ini pada, Sabtu, 28 Oktober 2023.
"Dalam rangka memenuhi kebutuhan organisasi dan pembinaan karier serta mengoptimalkan pelaksanaan tugas-tugas TNI ke depan yang semakin kompleks dan dinamis, Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono, S.E., M.M. melakukan rotasi, mutasi dan promosi jabatan di lingkungan TNI," tulis unggahan tersebut.
Kabidpenum Puspen TNI, Kolonel Laut (P) Agung Saptoadi dalam keterangan tertulisnya juga menyiarkan soal mutasi hingga promosi 36 perwira tinggi tersebut.
9 orang masuki masa pensiun
Dari 36 perwira tersebut, Panglima TNI memutasi 9 diantaranya karena memasuki masa pensiun. Mereka adalah:
1. Laksdya TNI Ahmadi Heri Purwono - Wakil Kepala Staf TNI Angkatan Laut (KSAL) menjadi Perwira tinggi (Pati) Markas Besar TNI AL.
2. Brigjen TNI Harry Priyatna - Wakil Dekan Bid Akademik dan Kemahasiswaan Fakultas Strategi Pertahanan Universitas Pertahanan menjadi Pati Mabes TNI AD.
3. Mayjen TNI Kuat Budiman, S.I.P - Pa. Sahli Tk. III Kasad Bid Polkamnas menjadi Pati Mabes TNI AD
4. Marsda TNI Sri Pulung Dwatmastu, S.E, MMgt.Stud, CFra - Askomlek Panglima TNI menjadi Pati Mabes TNI AU
5. Mayjen TNI dr Guntoro, SP.BP.RE (K) - Kapuskes TNI menjadi Pati Mabes TNI AD
6. Mayjen TNI Sugiyono - Pa Sahli Tk III Bid. Sosbudkum HAM dan Narkoba Panglima TNI menjadi Pati Mabes TNI AD
7. Mayjen TNI Ruddy Prasemilsa Mahks, M.Han. - Staf Ahli Bid. Ideologi dan Politik BIN menjadi Pati Mabes TNI AD.
8. Mayjen TNI Yudhy Chandra Jaya, M.A - Danpussenarmed menjadi Pati Mabes TNI AD
9. Laksma TNI Drs. I Nyoman Armawan, Apt - Pati Sahli Kasal Bid Soskumdang menjadi Pati Mabes TNI AL.
Selanjutnya, 2 Pati jadi LO di BUMN
Selain itu, terdapat pula dua perwira tinggi TNI yang menjadi Liasion Officer (LO) di Badan Usaha Milik Negara. Keduanya adalah:
1. Mayjen TNI Satrijo Pinandojo - Pa Sahli Tk.III Bid. Wassus dan LH PAnglima TNI menjadi Staf Khusus Panglima TNI sebagai LO di SKK MIgas.
2. Mayjen TNI Wawan Tjahjono, S.H.,M.M - Pa Sahli Tk.III Bid. Ekkudag Panglima TNI menjadi Staf Khusus Panglima TNI sebagai LO di PT PLN (Persero).
Yudo juga menunjuk Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Pangkogabwilhan) Laksdya TNI Erwin S. Aldedharma menduduki posisi Wakil KSAL. Posisi Pangkogabwilhan I diisi oleh Laksda TNI Agus Hariadi, yang sebelumnya menjabat sebagai Staf Khusus KSAL.
Dari jajaran TNI Angkatan Udara, Yudo Margono memutasi Marsekal Pertama TNI Danang Setyabudi yang sebelumnya menjabat sebagai Direktur Sarana dan Prasarana Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) menjadi Staf Khusus KSAL. Posisi Danang di Basarnas digantikan oleh Kolonel Kal A. R. Alkaf Widija, yang sebelumnya menjabat sebagai sekretaris Dinas Pengadaan TNI AU (sesdisadaau).
Kemudian, Marsekal Pertama TNI Talawide, yang sebelumnya menjadi Staf Khusus KSAU, kini ditunjuk sebagai wakil Komandan Komando Pemeliharaan Materiil TNI AU (wadan Koharmatau). Posisi itu sebelumnya diisi oleh Marsma TNI Joseph Rizki P.
Joseph kini ditugaskan menjadi tenaga ahli pengajar Bidang Pertahanan dan Keamanan (Hankam) Lembaga Ketahanan Nasional atau Lemhannas . Serah terima jabatan di Lemhannas masih menunggu keputusan presiden (keppres).
Tenaga ahli bidang hankam di Lemhannas Marsekal Muda TNI Kustono ditunjuk sebagai Asisten Komunikasi Elektronika (Askomlek) Panglima TNI.
Panglima TNI Yudo Margono sendiri akan memasuki masa pensiun pada November mendatang. Hingga saat ini, Presiden Jokowi belum menentukan siapa yang akan menjadi pengganti Yudo. Akan tetapi, ada juga wacana untuk memperpanjang masa jabatan Yudo hingga Pemilu 2024 kelar.